ruzka.republika.co.id - Ketua Indonesia ASEAN Paragames Committe (INASPOC), Gibran Rakabuming Raka memuji kinerja International Broadcast Center di ajang ASEAN Para Games 2022.

Pujian itu diucapkan Gibran saat mengunjungi International Broadcast Center bersama Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC) Indonesia, Raja Sapta Oktohari di Gate VII Stadion Manahan, Selasa (2/8/2022).

Total ada 15 live cabang olahraga dari seluruh venue pertandingan.

"Ini menjadi salah satu rekor penyelenggaraan cabang olahraga dengan pertandingan disiarkan langsung terbanyak dalam sejarah ASEAN Para Games," kata Gibaran Rakabuming Raka.

Gibran menjelaskan, jika International Broadcast Center untuk ASEAN Paragames ini sangat luar biasa. Kualitas siarannya disebut Gibran juga jelas sehingga bisa menginput hasil pertandingan lebih cepat.

"Ini luar biasa," ungkap dia.

Keberadaan Broadcasting ASEAN Paragames ini merupakan hasil kolaborasi antara panitia penyelenggara yang dipimpin oleh Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka melalui dukungan penuh Kemenpora.

Di mana untuk mendapatkan dukungan dari beberapa pihak swasta seperti TV swasta sehingga bisa menghasilkan output penyelenggaraan Live Broadcasting di seluruh venue pertandingan dan untuk seluruh cabang olahraga yang dipertandingkan.

Layanan broadcast yang dihasilkan memenuhi kebutuhan distribusi FTA, OTT dan Streaming dengan kualitas produks HD, menggunakan multi system terbaik Indonesia.

Organisasi gabungan antara Asean Para Sport Federation (APSF) dan INASPOC memiliki otoritas dan tanggung jawab untuk menentukan kualitas dan distribusi hasil produksi baik nasional maupun internasional.

Dukungan lainnya untuk menyukseskan penyelenggaraan Broadcasting ini dari Telkom atas dukungan satelit merah putih dan infrastruktur jaringan. Juga dari Kemkominfo untuk perizinan penggunaan frekuensi serta dukungan pembangunan MPC (Media Press Center) APG Solo 2022.

Momen ini juga untuk menjadikan sebagai legacy bagi para milenial Solo yang tergabung dalam program volunteer yang terlibat secara langsung dalam proses persiapan hingga pelaksanaan broadcasting.

Harapannya ini bisa menjadi momen untuk mengenal lebih banyak mengenai broadcast multi event olahraga khususnya untuk Kota Solo. (Yayan)