RUZKA-REPUBLIKA NETWORK -- Kepala Desa Kawunghilir, Kecamatan Cigasong, Kabupaten Majalengka, Hj Yosa Novita, terpilih sebagai salah satu penerima Mandaya Awards 2025.

Dia dinilai sebagai tokoh inspiratif berkat dedikasinya dalam pemberdayaan masyarakat dan berbagai terobosan sosial yang dilakukan di desanya.

Ajang Mandaya Awards 2025 digelar sebagai bentuk apresiasi terhadap tokoh dan lembaga yang berkontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di berbagai bidang.

Berdasarkan hasil penjurian nasional, Yosa menjadi salah satu nama yang masuk dalam daftar pemenang penghargaan bergengsi tersebut.

Baca juga: P4KP Dongkrak Popularitas Objek Wisata Pantai Karang Papak Garut Selatan

Dikenal sebagai “Kuwu Sultan”, Yosa selama ini aktif mendorong perubahan di Desa Kawunghilir.

Salah satu langkah nyatanya yakni menyediakan dana pinjaman Rp200 juta untuk mencegah praktik rentenir atau bank emok masuk ke desanya.

Tak hanya itu, dia juga membiayai kursus komputer dan bahasa Inggris bagi 30 anak di desanya hingga mereka lulus.

“Semua akomodasi, ongkos, perlengkapan belajar semuanya saya tanggung. Sekarang mereka sudah bisa komputer dan bahasa Inggris,” kata Yosa, Senin (13/10/2025).

Baca juga: Menteri LH dan Wakil Wali Kota Depok Bersih-bersih Kali Cipinang

Setiap hari, Yosa rutin berkeliling desa sambil berolahraga dan menyapa warganya. Dia juga dikenal sering membagikan makanan yang dimasak sendiri bersama para asistennya.

Tak berhenti di situ, dia turut menyalurkan beras hasil panennya untuk warga serta mengalokasikan gajinya sebagai kepala desa untuk menggaji RT, RW, hansip, guru ngaji, dan guru kelompok bermain (kober).

“Bukan berarti saya riya, ini amanah dari almarhum suami saya. Untuk kebutuhan pribadi, alhamdulillah saya sudah cukup rezeki,” ungkapnya.

Puncak penganugerahan Mandaya Awards 2025 akan digelar pada Kamis, 16 Oktober 2025, pukul 08.30–11.00 WIB, di Ballroom lantai 6 Plaza BPJamsostek, Jalan HR. Rasuna Said Kav. 112B, Kuningan, Jakarta Selatan.

Baca juga: Rektor UI Terima Penghargaan Bergensi dari Tohoku University Jepang

Panitia menyebut acara ini bukan sekadar seremoni penghargaan, melainkan juga wadah berbagi inspirasi antar pegiat sosial dari seluruh Indonesia.

“Kehadiran para penerima penghargaan menjadi bentuk apresiasi bersama atas kerja nyata dalam memajukan pemberdayaan masyarakat Indonesia,” tulis panitia dalam surat resminya.

Mandaya Awards dikenal sebagai ajang tahunan yang menyoroti dedikasi individu dan institusi di bidang sosial, pendidikan, lingkungan, dan ekonomi masyarakat. (***)

Jurnalis: Eko Widiantoro