RUZKA-REPUBLIKA NETWORK – Peran Paguyuban Pelaku Pariwisata Pantai Karang Papak (P4KP) dipandang signifikan dalam mendorong tumbuhkembangnya pariwisata Garut Selatan.

Terlebih dalam upayanya mendongkrak popularitas destinasi objek wisata di wilayahnya tersebut, paguyuban yang baru terbentuk Ahad (12/10/2025) itu mengusung misi maju dan berkembang bersama.

Misinya tersebut dipertajam dengan tujuan pembentukan paguyuban, yakni memperkuat sinergi dan koordinasi antar pelaku usaha pariwisata dan berkolaborasi untuk kemajuan bersama.

Selain itu berupaya meningkatkan promosi destinasi dan daya saing, bersama sama dengan anggota paguyuban mempromosikan potensi pariwisata kepada masyarakat luas.

Baca juga: Menteri LH dan Wakil Wali Kota Depok Bersih-bersih Kali Cipinang

Tujuan lainnya adalah menjaga kelestarian alam dan budaya, bersama-sama menciptakan konsep yang jelas untuk menjaga kelestarian lingkungan alam dan budaya yang menjadi daya tarik wisata.

Dalam rencana aktivitasnya, P4KP juga berupaya memberdayakan masyarakat lokal agar mendapat manfaat ekonomi dan sosial dari aktivitas pariwisata.

Paguyuban berupaya memberikan manfaat ekonomi kepada masyarakat melalui partisipasi aktif dalam pengembangan pariwisata, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga warisan budaya dan lingkungan.

Paguyuban juga berfungsi sebagai wadah koordinasi kegiatan, mencegah persaingan harga, dan menyelaraskan konsep pengembangan pariwisata. Sekaligus membangun kesepakatan untuk menciptakan standar layanan yang lebih baik.

Baca juga: Penampilan Ribuan Penari dengan Tujuh Tarian, Ayodya Pala Depok Siap Pecahkan Rekor MURI

Gerbong P4KP bertekad mewujudkan destinasi wisata premium dan modern tanpa melupakan tatanan kearipan lokal, bermuara pada upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar objek wisata Pantai Karang Papak itu sendiri.

Sinyalemen itu nampak tergambar pada rencana program kerja P4KP, meliputi bidang umum yakni Optimalisasi dan Konsolidasi Organisasi, Hubungan Masyarakat, Keamanan dan Ketertiban serta Kesekretariatan dan Organisasi.

Sedang bidang khusus menggarap aktivitas Sosial Kemasyarakatan, Ekonomi/Usaha, Pendidikan dan Pelatihan, Kebudayaan, Lingkungan Hidup, Kerohanian, Olahraga dan Konsumsi.

Bidang bidang tersebut dibentuk, papar Ketua Panitia, H. Ilan Ruslani, S.TI melengkapi struktur organisasi disamping Pembina, Penasehat dan Pengurus Inti. “Kolaborasi optimalisasi potensi pariwisata dilakukan oleh semua lini,” ujarnya.

Baca juga: Duduk Terlalu Lama Ternyata Juga Jadi Faktor Pemicu Serangan Jantung

Acara digelar di Gedung Serba Guna Villa Andhita Jalan Cilauteureun No. 93 Desa dan Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut, Jawa Barat (Jabar) itu dihadiri para pelaku pariwisata Pantai Karang Papak.

Aktivitas dihadiri unsur Forkopimcam Cikelet itu pun sukses mengukuhkan, Drs. Rudy Harianto, M.Si owner Villa Andhita sebagai ketua umum, didampingi pengusaha Villa Sarimbit H. Ilan Ruslani, S.TI dan Ir. Heni Ernawati dari Villa Katiga sebagai Ketua 1 dan 2.

Sedang di posisi Sekretaris 1 dan 2 diisi Ridwan dan pengusaha muda dari Villa Permata, Navisha Aulia Avrina, S.Ak. Sedang Dimas Cakra Andhita dari Villa Andhita didaulat menjadi Bendahara 1, Bendahara 2 diisi oleh Hj. Cucu Pritniawati, M.Pd pemilik Villa Gumiwang.

Sedangkan para pelaku pariwisata Pantai Karang Papak terpilih lainnya mengisi posisi 4 Bidang Umum dan 8 Bidang Khusus. “Setelah pemilihan dan pengukuhan pengurus, agenda dilanjutkan penyusunan AD/ART P4KP,” terang H. Ilan Ruslani.

Baca juga: Rektor UI Terima Penghargaan Bergensi dari Tohoku University Jepang

Ketua Umum P4KP, Drs. Rudy Harianto, M.Si mengajak seluruh elemen, termasuk para pelaku pariwisata untuk menyatukan persepsi menjadikan destinasi wisata Pantai Karang Papak yang ikonik.

Ia berharap, Pantai Karang Papak dapat dikenal luas, memiliki ciri khas, dan dijadikan simbol atau penanda suatu tempat karena keunggula dan keunikannya.

“Paguyuban menjadi solusi pengembangan sesuai AD/ART serta program searah kebijakan pemerintah menuju terbentuknya pariwisata premium, terbebas dari sampah, serta intens menjaga keselamatan wisatawan,” paparnya.

P4KP, lanjutnya merupakan wadah ide dan gagasan untuk didiskusikan bersama dalam pengembangan objek wisata Pantai Karang Papak. Sekaligus mengatasi permasalahan yang terjadi dalam pengelolaan pariwisata.

Baca juga: Catatan Cak AT: Machado Simbol Perdamaian Universal

Seperti dilakukan Villa Andhita sebelumnya, mensponsori Festival Layangan Laga ditandai Pagelaran Seni Silat. Ke depan, kata Drs. Rudy, Paguyuban akan menyusun agenda helaran budaya secara berkala dalam upaya mengangkat budaya lokal.

Ditandai Sosialisasi Perdes Wisata, KDMP dan BUMDes

Sebelumnya, acara dihadiri Camat Cikelet, Muhrom Suhandi, S.IP, Kapolsek Cikelet, IPTU Aktas Jomalsyah, S.H dan Kasat Polairud Polres Garut, IPTU Aep Saprudin itu ditandai sosialisasi Rancangan Perdes Pengelolaan Objek Wisata.

Sosialisasi disampaikan Pendamping Desa Cikelet, H. Abu Fatah, memaparkan peraturan desa Cikelet tentang pengelolaan dan pengembangan Objek Wisata Pantai Karang Papak.

Pada kesempatan berharga itu, Ketua Koperasi Desa Merah Putih (KDMP), Usu Supardi, S.PdI berkesempatan memaparkan program kerjanya, sekaligus menggali potensi kerja sama dengan P4KP.

Baca juga: Perang Baru akan Meletus antara AS dan Venezuela, Ini Kata PBB

“Pada prakteknya nanti, KDMP akan menjalin kerja sama usaha dengan berbagai pihak, termasuk dengan P4KP,” ujar Usu Supardi.

Sedangkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Wibawa Mukti Desa Cikelet menawarkan kerja sama bidang pemenuhan kebutuhan ekonomi pelaku pariwisata dan pengelolaan sampah. (***)

Jurnalis: Ridwan