Bupati Eman Suherman Bikin Bangga! Raih Emas Pertama Majalengka di Porsenitas XII

RUZKA-REPUBLIKA NETWORK -- Prestasi membanggakan datang dari ajang Pekan Olahraga dan Pentas Seni Perbatasan (Porsenitas) ke-XII tahun 2025.
Bupati Majalengka, H. Eman Suherman, berhasil mempersembahkan medali emas pertama untuk Kabupaten Majalengka lewat cabang olahraga bulutangkis beregu.
Bupati Eman turun langsung ke lapangan berpasangan dengan Arif Daryana, yang juga Kepala Dinas DK2UKM.
Keduanya tampil gemilang di GOR Bumi Patra Indramayu, Kamis (9/10/2025).
Baca juga: Cegah Korupsi Dana Desa, Kejati Jabar Gelar Penerangan Hukum di Padalarang
Pada babak penyisihan, tim bulutangkis Majalengka mendapat bye dan langsung bertemu tim dari Kabupaten Cilacap. Dalam laga ketat, pasangan Eman–Arif sukses mengalahkan Cilacap dengan skor 2-1.
Langkah impresif itu berlanjut di babak final. Tim Majalengka menundukkan Kabupaten Ciamis dengan skor telak 2-0, sekaligus memastikan medali emas pertama bagi kontingen Majalengka.
“Alhamdulillah, dengan kerja keras dan latihan rutin, akhirnya kami bisa mempersembahkan medali emas di ajang bulutangkis beregu ini,” ujar Bupati Eman usai pertandingan.
Baca juga: LMPI Laporkan Debt Collector Beringas, DPRD Majalengka Janji Panggil BPR KMI dan OJK
Tak hanya dari sektor beregu putra, kontingen Majalengka juga meraih emas dari bulutangkis beregu putri, serta perunggu dari cabang tenis meja yang dipersembahkan oleh Kadis Kominfo Irwan, dan satu lagi perunggu dari pickleball, cabang olahraga baru yang diperoleh Sekda Majalengka Aeron Randi.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Majalengka, Uju Gustawan, menjelaskan bahwa tahun ini Majalengka mengirimkan 179 atlet dan pegiat seni yang berlaga di 9 cabang olahraga.
Porsenitas ke-XII tahun 2025 sendiri diikuti oleh sepuluh daerah perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah, yakni Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Kuningan, Majalengka, Indramayu, Cilacap, Ciamis, Brebes, Banjar, dan Pangandaran.
Ajang ini berlangsung selama 5 hari, mulai 7 hingga 11 Oktober 2025, di Kabupaten Indramayu.
Jurnalis: Eko Widiantoro