Home > Bisnis

Presiden Prabowo Hadiri Prosesi Akad Massal Perumahan Pesona Kahuripan Cileungsi

Salah satu dari mereka, kini berhasil meraih keuntungan hingga Rp120 miliar per tahun tanpa korupsi dan tanpa koneksi keluarga.
Presiden Prabowo Subianto hadiri prosesi akad massal di perumahan Pesona Kahuripan Gandoang, di Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar), Senin (29/09/2025).
Presiden Prabowo Subianto hadiri prosesi akad massal di perumahan Pesona Kahuripan Gandoang, di Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar), Senin (29/09/2025).

RUZKA-REPUBLIKA NETWORK -- Presiden Prabowo Subianto hadiri prosesi akad massal di perumahan Pesona Kahuripan Gandoang, di Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar), Senin (29/09/2025).

Prosesi akad massal kredit kepemilikan Rumah (KPR) yang diresmikan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto, dilakukan di Perumahan Pesona Kahuripan 10, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor.

Presiden Prabowo, menekankan bahwa seorang pemimpin yang ingin membawa perubahan nyata bagi rakyat harus memiliki keberanian untuk memiliki cita-cita tinggi, menghadapi kesulitan, bekerja keras, dan berani mengoreksi diri sendiri.

Baca juga: Aksi Nyata Tebar Wakaf Qur'an Majelis Al-Ghuroba Indonesia di Pelosok Negeri

Ia mengingatkan para pemimpin di berbagai level untuk tidak cepat puas, tidak silau oleh pangkat dan gelar, serta tidak berpura-pura seolah semua sudah baik.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo berbagi kisah inspiratif tentang dua pengusaha sukses yang memulai karier mereka dari nol, bahkan dari posisi office boy.

Salah satu dari mereka, kini berhasil meraih keuntungan hingga Rp120 miliar per tahun tanpa korupsi dan tanpa koneksi keluarga.

"Saya bangga dan terharu. Delapan tahun lalu tidur di lantai, sekarang menghasilkan Rp20 miliar per tahun secara jujur. Ini luar biasa. Ini masa depan Indonesia,” ucap Presiden Prabowo dengan nada bangga.

Baca juga: Datang Tiba-tiba, Abu Bakar Ba'asyir Nasehati Jokowi Agar Mengabdi Pada Islam

Presiden Prabowo secara khusus memberikan penghormatan kepada mereka yang berjuang dari bawah dan berhasil dengan cara yang benar.

"Saya jenderal, tapi saya hormat kepada Anda. Anda warga negara yang patut kita banggakan. Dan saya percaya, di luar sana masih banyak 'Wawan-Wawan' lain yang siap membangun bangsa ini dengan kerja keras dan ketulusan,” katanya.

Di akhir pidatonya, Presiden Prabowo secara terbuka mengakui bahwa kekayaan Indonesia belum dinikmati secara merata karena masih banyak kebocoran dan penyalah gunaan. Ia berkomitmen untuk memperbaiki kondisi tersebut demi kesejahteraan rakyat.

Baca juga: Depok Dorong Pekerja Informal Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan

“Dengan segala kekurangan kita, kita harus akui bahwa kekayaan bangsa ini terlalu banyak yang hilang. Tekad saya dan tim saya adalah untuk menyelamatkan kekayaan bangsa Indonesia agar benar-benar dimanfaatkan oleh rakyat Indonesia,” jelasnya.

Pesan-pesan Presiden Prabowo ini menjadi pengingat penting bagi seluruh elemen bangsa, bahwa perubahan sejati dimulai dari integritas, kerja keras, dan keberanian untuk berbuat yang terbaik bagi rakyat. (***)

Jurnalis: Dwi Retno

Image
rusdy nurdiansyah

rusdynurdiansyah69@gmail.com

× Image