Home > Info Sehat

Peran Aktif Berbagai Pihak Sangat Dibutuhkan dalam Penaggulangan HIV-AIDS di Depok

Lebih jauh Yuliandi menjelaskan, strategi penanggulangan HIV-AIDS ditujukan untuk mencegah dan mengurangi resiko penularan HIV.
Flayer penanggulangan HIV-AIDS. (Foto: Dok REPUBLIKA) 
Flayer penanggulangan HIV-AIDS. (Foto: Dok REPUBLIKA)

RUZKA-REPUBLIKA NETWORK -- Yayasan Masyarakat Peduli Anak Indonesia (YMPAI) Kota Depok menggelar Pelatihan Penyegaran Penanggulangan Human Immunodeficiency Virus (HIV) Acquired immune deficiency syndrome (AIDS) bagi Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Batch 3 di Kota Depok di Aula Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Depok, Rabu (25/06/2025).

Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Yuliandi menghadiri acara tersebut dan mengapresiasi YMPAI yang telah berpartisipasi dan memberikan dukungan dalam penanggulangan HIV-AIDS di Kota Depok.

"Melalui kegiatan pelatihan ini tentunya dapat memperkuat kolaborasi dan sinergi diantara segenap tokoh masyarakat dan tokoh agama dalam pencegahan HIV-AIDS," jelasnya.

Baca juga: Depok MoU Rintisan Sekolah Swasta Gratis untuk MTs

Lebih jauh Yuliandi menjelaskan, strategi penanggulangan HIV-AIDS ditujukan untuk mencegah dan mengurangi resiko penularan HIV.

Selain itu, meningkatkan kualitas hidup Orang Dengan HIV-AIDS (ODHA), serta mengurangi dampak sosial dan ekonomi akibat HIV-AIDS. Untuk mewujudkan hal tersebut, imbuhnya, memerlukan peran aktif dari berbagai pihak.

Baik pemerintah maupun masyarakat, termasuk tokoh agama dan masyarakat dengan peran aktif untuk dapat menggerakkan masyarakat untuk turut serta dan terlibat langsung dalam upaya dan pencegahan serta penanggulangan HIV-AIDS.

Baca juga: Dinkes Depok Komitmen Tingkatkan Kualitas Hidup Para Lansia

"Pentingnya sinergi bersama lintas sektor dan stakeholder terkait, serta masyarakat untuk pengendalian HIV-AIDS. Sehingga harapannya dapat bersama mengakomodasi tantangan-tantangan baru dalam upaya mencapai Indonesia Bebas HIV AIDS tahun 2030," ungkapnya. (***)

× Image