BRI Kramat Jati Jakarta Bantu Karyawan Terdampak Banjir

RUZKA-REPUBLIKA NETWORK -- Bank Rakyat Indonesia (BRI) selalu berupaya memaksimalkan pelayanan kepada seluruh nasabah.
Tak hanya untuk nasabah, kepada masyarakat sekitar juga BRI selalu memberikan yang terbaik. Begitu juga terhadap pada karyawan yang bekerja didalamnya.
Beberapa waktu lalu ada sejumlah karyawan BRI Cabang Kramat Jati yang terkena dampak banjir. Oleh karena itu BRI Cabang Kramat Jati, Jakarta memberikan bantuan.
Baca juga: Kampung KB di Depok Juara Jabar, Optimistis Sabet Prestasi Nasional
Bantuan yang diberikan berupa alat kebersihan, selimut dan sembako. Pemberian bantuan dilakukan pada 5 Maret 2025.
Pimpinan Cabang BRI Kramat Jati, Indra Bayu Wira Permana menjelaskan, pihaknya secara bersama-sama merasakan apa yang dirasakan oleh para karyawan yang terkena dampak banjir.
Oleh karena itu, sebagai bentuk perhatian, BRI Cabang Kramat Jati memberikan sedikit bantuan guna meringankan beban para karyawan sesuai kebutuhan.
Baca juga: Ciptakan Generasi Peduli Listrik, PLN Goes To School ke SMAN 28 Jakarta
"Kami tentunya akan mendukung kondisi karyawan supaya lebih mumpuni dalam menjalani kegiatan sehari-hari terlebih yang terkena dampak banjir ini," ungkapnya.
Ia menambahkan, banjir memang menjadi salah satu bencana yang tidak bisa di prediksi. Banyak masyarakat termasuk karyawan BRI Cabang Kramat Jati yang terkena banjir.
Kehilangan barang berharga, kerusakan tempat tinggal dan kendaraan. Terlebih yang utama untuk kebutuhan pokok sehari-hari di kondisi pasca banjir.
Baca juga: Panitia Telah Terbentuk, Kongres Persatuan PWI Digelar Agustus
"Seluruh manajemen BRI Cabang Kramat Jati tentunya berdoa supaya banjir ini tidak terulang lagi dan para korban juga bisa melanjutkan hari kedepan lebih baik," tegasnya.
BRI juga memberikan kemudahan nasabah dalam bertransaksi. Jika terkurung banjir, tidak bisa mendatangi kantor cabang BRI bisa menggunakan aplikasi online BRImo. Sehingga semua kebutuhan perbankan bisa dilaksanakan secara normal.
"Bagi yang membutuhkan transaksi perbankan bisa dilakukan secara online jika dalam kondisi darurat tidak bisa datang ke bank," pungkasnya. (***)