Depok Beri Dukungan Nyata untuk Kaum Perempuan dalam Hadapi KDRT

RUZKA-REPUBLIKA NETWORK -- Wujud aksi nyata dukung pemberdayaan dan kemandirian perempuan, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Depok rutin melakukan pembinaan kepada puluhan perempuan tangguh penyintas Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
Pembinaan rutin dilakukan untuk memantau perkembangan kemandirian para ibu, sekaligus mengetahui kendala yang tengah mereka hadapi.
"Setiap pertemuan juga diisi dengan diskusi dan penguatan sesama anggota terkait persoalan yang mereka hadapi atau dampak yang dirasakan pasca kejadian yang dialami," ungkap Kepala DP3AP2KB Kota Depok, Nessi Annisa Handari, dalam keterangan yang diterima, Jumat (09/05/2025).
Baca juga: Diskarpus Depok Bangun Minat Baca Anak Melalaui Lomba Mendongeng Tingkat SD
Dukung kemandirian perekonomian para penyintas KDRT, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memberikan bantuan peralatan bidang tata boga dan tata busana. Serta pelatihan-pelatihan agar terbangun jiwa wirausahanya.
"Bantuan yang diberikan kami ingin menjadi motivasi pendorong hidup agar mandiri, punya usaha, bekerja, dan memiliki mental yang baik," jelas Nessi.
Menurut Nessi, kini ada 63 penyintas KDRT yang telah bergabung dengan Komunitas Perempuan Tangguh binaan DP3AP2KB Kota Depok. Selain dari pemerintah, BAZNAS Kota Depok juga kerap memberikan bantuan.
Baca juga: CFD Depok akan Diperluas, Jadi 2 Jalur Jalan Margonda Raya
Dari bantuan-bantuan yang didapat, sebagian dari perempuan tangguh ini sudah ada yang berwirausaha. Diharapkan, ini menjadi contoh bagi anggota lainnya.
"Kami berharap komunitas ini kompak saling bantu anggota yang belum mandiri," ucapnya. (***)