Home > Nasional

PWI Depok Kecam Kekerasan dan Teror Terhadap Wartawan di Kabupaten Bogor, Polisi Didesak Tangkap Para Pelaku

Atas kedua peristiwa tersebut PWI Kota Depok, mengecam kekerasan dan teror terhadap wartawan di Kabupaten Bogor dan mendesak polisi menangkap para pelakunya.
Setelah mendapat laporan adanya kekerasan terhadap wartawan, aparat kepolisian langsung bertindak mendatangi kantor PWI Kabupaten Bogor. (Foto: Dok Ruzka Indonesia)
Setelah mendapat laporan adanya kekerasan terhadap wartawan, aparat kepolisian langsung bertindak mendatangi kantor PWI Kabupaten Bogor. (Foto: Dok Ruzka Indonesia)

RUZKA-REPUBLIKA NETWORK -- Kembali kekerasan dialami wartawan. Kali ini kekerasan terhadap wartawan dialami seorang anggota PWI Kabupaten Bogor yakni Zarkasi yang merupakan wartawan ziber24jam.com, pada Jumat (11/10/2024)

Mirisnya lagi, peristiwa penganiayaan terhadap korban terjadi tidak jauh dari kantor Sekretariat PWI Kabupaten Bogor, di Gedung Graha Wartawan, Cibinong.

Tak hanya itu, sebelumnya kantor PWI Kabupaten Bogor juga mendapatkan teror dengan pelemparan batu yang menyebabkan kaca kantor PWI Kabupaten Bogor pecah pada Sabtu (28/09/2024), pukul 20.20 WIB.

Atas kedua peristiwa tersebut PWI Kota Depok, mengecam kekerasan dan teror terhadap wartawan di Kabupaten Bogor dan mendesak polisi menangkap para pelakunya.

"Ini perbuatan pengecut. Polisi harus segera menangkap para pelakunya," kata Ketua PWI Kota Depok, Rusdy Nurdiansyah di Kantor PWI Kota Depok, Rabu (16/10/2024).

Berdasarkan keterangan yang diperoleh pengurus PWI Kabupaten Bogor, pengeroyokan itu dilakukan oleh para terduga pelaku berjumlah lebih dari satu orang. Seusai melakukan pengeroyokan para terduga pelaku kabur.

"Tindakan kekerasan terhadap wartawan adalah tindakan biadab. Sebab wartawan bekerja dilindungi Undang undang dalam hal ini UU Pers No 40/Tahun 1999, ancaman hukumannya cukup berat," ungkap Rusdy.

Terduga pelaku penganiayaan berjumlah lima orang. Kejadian bermula ketika korban tengah mengendarai mobil dari arah lampu merah PDAM Kabupaten Bogor menuju Kantor PWI Kabupaten Bogor.

Namun di tengah perjalanan, kendaraan yang dikemudikan korban Zarkasi dipepet dua motor dari sisi kanan dan kiri.

Saat Zarkasi hendak belok kiri ke Kantor PWI Kabupaten Bogor, 2 pengendara motor muncul. Satu motor berada di sisi kanan dan satu lagi di kiri.

Pengendara motor di sisi kiri terjatuh dan pengendara motor di sisi kanan menghadang mobil yang dikemudikan Zarkasi.

Mereka memaksa Zarkasi untuk mengantarkan pengendara yang jatuh ke dalam mobil.

Korban yang khawatir terhadap keselamatannya karena dalam posisi seorang diri mencoba mencari perlindungan ke rekan-rekanya yang sedang ada di Kantor PWI Kabupaten Bogor.

Lima orang terduga pelaku itu mengejar korban hingga ke halaman Kantor PWI Kabupaten Bogor dan memaksa Zarkasi kembali dan masuk ke dalam mobil untuk pergi bersama mereka, namun tidak berhasil, karena mendapat perlawan dari para Wartawan di kantor PWI Kabupaten Bogor.

Para pelaku kemudian kabur. Seusai peristiwa tersebut, Zarkasi bersama sejumlah rekan lainya melaporkan peristiwa ini ke k Markas Polres Bogor.

Mendapat laporan, aparat kepolisian dari Polres Bogor langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) di Kantor PWI Kabupaten Bogor.

Sebelum peristiwa penganiaya itu, Kantor PWI Kabupaten Bogor juga dilempar batu dan material sejenisnya oleh orang tak dikenal. Pelemparan itu mengakibatkan kerusakan, sejumlah kaca gedung pecah. (***)

× Image