PMRI Akan Gelar Gong Panggung Melayu Internasional di Jakarta

RUZKA-REPUBLIKA NETWORK -- Persatuan Masyarakat Riau Indonesia (PMRI) melalui Bidang Budaya akan menggelar acara “Gong Panggung Melayu Internasional” pada 10 Oktober 2025 di Taman Ismail Marzuki, Jakarta.
Acara ini menghadirkan penampilan budaya dari negara-negara serumpun Melayu seperti Malaysia, Singapura, Brunei, dan sejumlah daerah di Indonesia dalam satu panggung megah.
Ketua Umum PMRI, Rusli Effendi, menyampaikan bahwa acara ini menjadi langkah awal penting dalam misi besar PMRI mengangkat budaya Melayu ke tingkat global.
Baca juga: Kota Layak Anak 2025, Depok Raih Penghargaan Nindya yang Ketujuh Berturut-turut
“Gong Panggung Melayu Internasional ini mudah-mudahan menjadi starting point bagi kita semua. Kami ingin budaya Melayu kembali mendapat tempat terhormat, tidak hanya di tanah air, tapi juga di panggung internasional,” ujar Rusli dalam keterangan yang diterima, Sabtu (09/08/2025).
Acara ini rencananya juga akan dihadiri oleh Menteri Kebudayaan, , serta Mentri asal Riau, Raja Juli Antoni, bersama para tokoh budaya, pejabat, dan masyarakat Riau baik di Jakarta maupun dari daerah.
Menampilkan Kekayaan Budaya Melayu ASEAN
Gong Panggung Melayu Internasional menjadi etalase kekayaan budaya Melayu dari berbagai wilayah. Di antaranya:
- Lukah Gilo – Rokan Hilir
- Randai Kuantan – Kuantan Singingi
- Syair Siak – Riau
- Syair Johor – Malaysia
- Seloroh Pantun "Berinai Kecik"– Bengkalis
- Gurindam 12– Warisan sastra klasik Melayu
- Parade Lagu Melayu Asean
- Sendratari Putri Tujuh– Kota Dumai (Gabungan Seniman Tari Dumai)
- Nadzam Johor – Malaysia
Baca juga: IWAPI Kota Depok Laksanakan Rakercab II, Sinergi Transformasi dalam Memajukan Perempuan Pengusaha
Ketua Bidang Budaya PMRI, Asrizal Nur, menyebut acara ini sebagai momen bersejarah bagi PMRI dan masyarakat Melayu secara umum.
“Inilah sejarah bagi Persatuan Masyarakat Riau Indonesia. Gong Panggung Melayu menjadi pintu masuk dunia untuk mengenal Melayu. Melalui PMRI, kita ingin menjadi agen budaya, menjadi wajah Melayu di mata dunia,” jelas Asrizal.
Acara ini juga menjadi bagian dari promosi budaya dan potensi daerah. PMRI berharap dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Riau, seluruh tokoh bangsa, tokoh-tokoh Riau, serta masyarakat luas agar Gong Panggung Melayu Internasional menjadi acara rutin dan strategis untuk diplomasi budaya. (***)