Home > Lingkungan

Aktivitas Gunung Salak dan Gede Meningkat, Warga Mesti Tenang Namun Waspada

BPBD Kota Bogor terus memantau perkembangan dan potensi bencana di lapangan.
Gunung Gede di Jawa Barat. (Foto: Ant) 
Gunung Gede di Jawa Barat. (Foto: Ant)

RUZKA-REPUBLIKA NETWORK - Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, mengimbau semua warga untuk tetap waspada dan mengantisipasi kemungkinan terjadinya gempa susulan setelah gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,1 mengguncang pada Kamis (10/4/2025) malam.

“Kepada seluruh warga, saya mengimbau untuk tetap waspada dan mengantisipasi apabila terjadi gempa susulan,” ujar Dedie, Jumat (11/4/2025).

Dedie menyampaikan, sejauh ini Pemkot Bogor telah menerima laporan mengenai kerusakan ringan di beberapa kantor dinas.

Ia berharap tidak ada kerusakan yang lebih parah, baik sedang maupun berat, di wilayah Kota Bogor. “Sejauh ini, saya telah menerima laporan mengenai kerusakan ringan di beberapa kantor dinas. Harapannya, tentu tidak terjadi kerusakan yang sedang maupun berat di sekitar Kota Bogor,” tambahnya.

Sebagai langkah antisipasi, Dedie mengerahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor untuk terus memantau perkembangan dan potensi bencana di lapangan.

Pemerintah Kota Bogor juga mengimbau warga untuk meningkatkan kesiapsiagaan menyusul adanya peningkatan aktivitas Gunung Salak dan Gunung Gede.

Walaupun sudah lama tenang, kedua gunung tersebut adalah gunung api aktif yang secara alami bisa mengalami reaktivasi.

Antisipasi Bencana

1. Tetap tenang dan ikuti info resmi dari PVMBG & BPBD.

2. Aktifkan kembali Kelurahan Tangguh Bencana (KELTANA) di wilayah masing-masing.

3. Siapkan Tas Siaga di rumah berisi dokumen penting, obat-obatan, makanan ringan, air, senter, dan kebutuhan darurat lainnya.

4. Hindari menyebarkan hoaks dan pastikan informasi berasal dari sumber terpercaya.

5. Diimbau untuk mengunduh aplikasi Inarisk Personal. ***

× Image