Home > Galeri

Ahok, Yudo Margono dan Inayah Wahid akan Tampil di Pagelaran Kethoprak Retno Kencana

Berawal dari ide Tuti Roosdiono selaku Ketua Kebaya Foundation, pementasan ini dirancang sebagai bentuk pelestarian seni budaya sekaligus aksi kemanusiaan.
Ahok siap tampil di seni pertunjukan tradisional Kethoprak melalui pagelaran Retno Kencana. (Foto: Dok Ruzka)
Ahok siap tampil di seni pertunjukan tradisional Kethoprak melalui pagelaran Retno Kencana. (Foto: Dok Ruzka)

RUZKA-REPUBLIKA NETWORK -- Seni pertunjukan tradisional Kethoprak kembali hadir melalui pagelaran Retno Kencana, yang akan digelar di Teater Besar Taman Ismail Marzuki, Jakarta, pada 4 Desember 2024.

Pagelaran ini mengangkat kisah heroik Ratu Kalinyamat, seorang tokoh perempuan pemberani yang baru saja dianugerahi gelar Pahlawan Nasional atas perjuangannya melawan penjajah Portugis.

Acara ini merupakan hasil kolaborasi Kebaya Foundation, Laskar Indonesia Pusaka dan Jaya Suprana School of Performing Arts.

Berawal dari ide Tuti Roosdiono selaku Ketua Kebaya Foundation, pementasan ini dirancang sebagai bentuk pelestarian seni budaya sekaligus aksi kemanusiaan.

"Hasil penjualan tiket akan didonasikan kepada Yayasan Pendidikan Dwituna Rawinala untuk mendukung anak-anak disabilitas ganda,” ujar Tuti dalam keterangan yang diterima, Selasa (26/11/2024).

Yayasan Rawinala, yang menjadi tujuan utama penggalangan dana, fokus melayani penyandang tunaganda netra, yaitu individu dengan keterbatasan penglihatan dan disabilitas lainnya. Berbasis filosofi Jawa kuno, Rawinala berarti cahaya hati, mencerminkan harapan bagi mereka yang mengandalkan indera lain dalam menjalani kehidupan.

Selain kegiatan amal, pagelaran ini juga bertujuan melestarikan nilai-nilai luhur budaya Indonesia. Sutradara Teguh Kenthus Ampiranto mengemas kisah Retno Kencana dengan melibatkan para seniman ternama, seperti Dewi Bambang Soesatyo sebagai Ratu Kalinyamat, Laksamana (Purn) Yudo Margono, Basuki Tjahaja Purnama, dan Inayah Wahid. Kethoprak ini diharapkan menyampaikan pesan moral tentang kepemimpinan, keberanian, dan keadilan.

Pagelaran ini sekaligus menjadi wadah apresiasi bagi para seniman panggung yang terlibat. Kebaya Foundation dan Laskar Indonesia Pusaka juga mendorong generasi muda untuk mencintai seni tradisional melalui inovasi dan kemasan yang modern.

"Kami ingin menunjukkan bahwa seni tradisional bisa tetap relevan di era digital,” terang Aylawati Sarwono, Ketua Laskar Indonesia Pusaka.

Tiket acara dapat dipesan melalui link berikut atau melalui kontak 0812 8885 1920. Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi jayasupranasparts@gmail.com.

Semoga pagelaran ini menginspirasi masyarakat untuk terus melestarikan seni budaya dan peduli terhadap sesama. (***)

× Image