Home > Bisnis

Kolaborasi Untuk Transportasi Hijau Jakarta, PLN Energize 7,5 MVA Pool Bus Bianglala

Proses pasang baru dilaksanakan lebih cepat dari standar layanan PLN, yaitu hanya 6 hari kalender sejak permohonan 24 Oktober 2024 hingga energize pada 30 Oktober 2024.
General Manager PLN UID Jakarta Raya, Lasiran bersama Direktur Utama PT Bianglala Metropolitan, Tasmiyati Mujiono sedang mencoba mengisi daya bus listrik di Pool Bus Bianglala, Ciputat, Tangerang Selatan. (Foto: PLN)
General Manager PLN UID Jakarta Raya, Lasiran bersama Direktur Utama PT Bianglala Metropolitan, Tasmiyati Mujiono sedang mencoba mengisi daya bus listrik di Pool Bus Bianglala, Ciputat, Tangerang Selatan. (Foto: PLN)

RUZKA-REPUBLIKA NETWORK - Dalam rangka Hari Listrik Nasional (HLN) ke-79 serta untuk mendukung infrastruktur kendaraan listrik di Indonesia, PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya meresmikan pasang baru sebesar 7,5 MVA untuk PT Bianglala Metropolitan di Pool Bus Bianglala Metropolitan di Ciputat, Tangerang Selatan.

Sebelumnya, PT Bianglala Metropolitan sebagai salah satu operator Transjakarta telah menggunakan listrik PLN sejak 4 September 2023 dengan daya 2,18 MVA untuk mengoperasikan 10 charging station yang melayani 22 unit bus listrik. Kini, PT Bianglala menambah 90 unit bus listrik baru dengan kebutuhan daya sebesar 7,5 MVA untuk mengoperasikan 30 charging station.

General Manager PLN UID Jakarta Raya, Lasiran, mengungkapkan bahwa proses pasang baru ini dilaksanakan lebih cepat dari standar layanan PLN, yaitu hanya dalam 6 hari kalender sejak permohonan pada 24 Oktober 2024 hingga energize pada 30 Oktober 2024.

"Kami memberikan pelayanan maksimal dengan proses pasang baru yang sangat cepat untuk mendukung kebutuhan pelanggan," kata Lasiran di Jakarta, Sabtu (2/11/2024).

Dalam pasang baru ini, PLN juga memberikan berbagai insentif untuk mendukung layanan yang terjangkau.

"Penyambungan listrik ini mendapatkan insentif tarif curah serta diskon biaya penyambungan sebesar Rp175 juta,” jelas Lasiran.

Selain memastikan kelancaran proses ini, Lasiran menegaskan bahwa pasokan daya PLN berada dalam kondisi yang sangat memadai.

“Kami berkomitmen untuk menyediakan pasokan listrik yang andal dan memenuhi kebutuhan besar infrastruktur EV seperti Pool Bus Bianglala Metropolitan. Dengan daya mampu pasok sebesar 8.113 MW dan beban puncak mencapai 5.882 MW, kami masih memiliki cadangan daya sebesar 34%, sehingga sangat mampu memenuhi kebutuhan PT Bianglala Metropolitan. Jika nantinya PT Bianglala membuka pool bus di wilayah lain di Jakarta, PLN siap untuk melayani kebutuhan listriknya,” tambah Lasiran.

Sebagai pelaksana pengawalan proses energizing berjalan dengan cepat, PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Ciputat memiliki komitmen memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan, terutama dalam mendukung inisiatif transportasi ramah lingkungan.

“Kami memastikan proses teknis hingga penyambungan listrik dilakukan dengan cepat dan aman, sehingga operasional charging station untuk bus listrik dapat berjalan tanpa kendala," ungkap Manager PLN UP3 Ciputat, Syaiful Azhari Siregar.

Direktur Utama PT Bianglala Metropolitan, Tasmiyati Mujiono, menyampaikan apresiasi atas dukungan PLN dalam mempercepat proses pasang baru ini.

“Kami berterima kasih kepada PLN yang telah mendukung langkah kami dalam mengurangi polusi di Jakarta. Ke depan, bus berbahan bakar minyak yang habis kontraknya akan digantikan dengan bus listrik, sehingga bersama kita berkontribusi dalam menciptakan udara yang lebih bersih,” ujar Tasmiyati.***

× Image