Home > Nasional

Polri Rekrut 18 Personel Penyandang Disabilitas Pada 2024

Penerimaan anggota Polri merupakan implementasi dari pernyataan Presiden Joko Widodo dalam acara Peringatan Hari Disabilitas Internasional pada 3 Desember 2020.
Nur Fatia Azzahra (tengah) salah satu personel Polri yang diterima melalui jalur disabilitas dan ditempatkan di Polda Kepulauan Babel. (Foto: Humas Polri) Sumber:
Nur Fatia Azzahra (tengah) salah satu personel Polri yang diterima melalui jalur disabilitas dan ditempatkan di Polda Kepulauan Babel. (Foto: Humas Polri) Sumber:

RUZKA INDONESIA - Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan bahwa pada tahun 2024 ini, Polri telah merekrut anggota dari penyandang disabilitas sebanyak 18 personel.

Trunoyudo mengungkapkan, penerimaan itu merupakan implementasi dari pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam acara Peringatan Hari Disabilitas Internasional pada 3 Desember 2020.

Pada saat itu, Jokowi menyebutkan bahwa pemerintah selalu berupaya untuk meningkatkan kesetaraan dan kesempatan terhadap akses pendidikan, kesehatan, pekerjaan, serta infrastruktur bagi para penyandang disabilitas.

Pernyataan Jokowi tersebut, kata Brigjen Trunoyudo, menjadi implementasi Polri untuk terus memberikan kontribusi dan pelayanan kepada masyarakat, salah satunya dalam merekrut penyandang disabilitas menjadi anggota Polri. Hal itu tertuang dalam UU Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas dan Peraturan Kapolri Nomor 10 Tahun 2016 tentang Penerimaan Anggota Polri.

 

“Ini menjadi bukti atas komitmen Bapak Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo yang memberikan ruang kepada masyarakat, khususnya pada penyandang disabilitas, untuk mengabdi di Polri,” ucapnya di Jakarta, Kamis (10/10/2024)

Ia mengatakan, Polri menerapkan prinsip BETAH, yakni Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis dalam pelaksanaan rekrutmen, baik jalur Perwira maupun Bintara Polri.

“Komitmen Polri untuk memberikan peluang kepada kelompok disabilitas menjadi personel Polri, tidak hanya terbuka melalui jalur perwira, tapi juga melalui jalur Bintara Polri,” ujarnya.

Lebih lanjut, Trunoyudo menegaskan, Polri terus berkomitmen meningkatkan sosialisasi rekrutmen kepada seluruh masyarakat, terutama kepada kelompok disabilitas yang berkeinginan menjadi anggota Korps Bhayangkara. Masyarakat bisa mendapatkan informasi melalui situs web, media sosial Polri, dan media massa.

"Polri juga berharap personel Polri dari kelompok disabilitas yang lolos seleksi nantinya bisa memenuhi kebutuhan organisasi di bidang-bidang seperti tenaga kesehatan, administrasi keuangan, dan tenaga laboratorium," ucapnya.

Berikut 18 personel penyandang disabilitas yang telah menjadi anggota Polri pada 2024 dan tersebar di berbagai Polda:

1. Hemriadi - Polda Sulbar

2. Damara Prisma Suganda - Polda Jateng

3. Gibran Jayoga Maulana - Polda Aceh

4. Rendi Arif Pratama - Polda Sumut

5. M. Pangestu Dirgantara - Polda Sumsel

6. Bagus Kurniawan - Polda Lampung

7. Valyano Boni Raphael - Polda Jabar

8. Afifatul Ngaliyah - Polda Jateng

9. M Rayyan Khoirul Huda - Polda Jateng

10. Dimas Ade Saputra - Polda Jateng

11. M. Kresna Dutayana - Polda DI Yogyakarta

12. Ilzar Zulfano Febriyanta - Polda Jatim

13. Novita Fajrin - Polda Jatim

14. Achmad Fikri Octavian - Polda Jatim

15. Warhana Nandyu - Polda Kaltim

16. Bayu Satya Amanah - Polda Sulteng

17. I Komang Alvin Pramudita - Polda Papua Barat

18. Nur Fatia Azzahra - Polda Kepulauan Babel. ***

× Image