Home > Sekolah

Perkemahan Pramuka Masjid Pantai Bali, Satu Iman, Alam dan Pengabdian

Kegiatan ini diikuti oleh ratusan peserta didik yang tergabung dalam Ambalan Penegak putra dan putri.
Bumi Perkemahan Masjid Pantai Bali kembali meriah oleh hadirnya ratusan pelajar dari Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Jembrana yang berlangsung selama tiga hari, 22-24 Oktober 2025. (Foto: Dok RUZKA INDONESIA) 
Bumi Perkemahan Masjid Pantai Bali kembali meriah oleh hadirnya ratusan pelajar dari Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Jembrana yang berlangsung selama tiga hari, 22-24 Oktober 2025. (Foto: Dok RUZKA INDONESIA)

RUZKA-REPUBLIKA NETWORK -- Setelah sukses menyelenggarakan “Jambore Bersih-bersih Masjid Jawa-Bali” bekerjasama dengan Masjid Jogokariyan, Jogjakarta, Bumi Perkemahan Masjid Pantai Bali kembali meriah oleh hadirnya ratusan pelajar dari Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Jembrana yang berlangsung selama tiga hari, 22-24 Oktober 2025.

Dalam semangat membangun generasi muda yang tangguh, beriman, dan berkarakter, Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Jembrana menyelenggarakan “Perkemahan Ambalan” bagi Pramuka Penegak di Bumi Perkemahan Masjid Pantai Bali.

Kegiatan ini diikuti oleh ratusan peserta didik yang tergabung dalam Ambalan Penegak putra dan putri.

Mereka menjalani serangkaian kegiatan yang memadukan keterampilan kepramukaan, kedisiplinan, spiritualitas, dan kepedulian lingkungan.

Baca juga: DPRD DKI Dukung Pembangunan Rumah Sakit Tipe A di Lahan Sumber Waras

Beragam agenda kegiatan mewarnai suasana perkemahan, di antaranya lomba pionering, lintas alam, api unggun, ngaji bersama, pensi dan rigem (permainan regu), serta pelatihan teknik evakuasi darurat bekerja sama dengan tim BASARNAS.

Kegiatan ini dirancang tidak hanya untuk melatih keterampilan teknis dan fisik peserta, tetapi juga membentuk karakter tangguh, gotong royong, dan tanggap terhadap situasi darurat.

Menurut Kak Arief Dharmawan, Pembina Pramuka yang sekaligus Pengurus Masjid Pantai Bali, penyelenggaraan kegiatan ini memiliki nilai strategis.

“Bumi Perkemahan Masjid Pantai Bali bukan sekadar tempat berkemah, tetapi ruang pembentukan karakter. Di sinilah para Pramuka belajar bahwa beribadah, menjaga alam, dan melayani sesama adalah bagian dari pengamalan Dasa Dharma,” ungkap Kak Arief.

Baca juga: Ratusan Pelanggan Adira Finance Diberangkatkan ke Tanah Suci

Selaras dengan semboyan Pramuka “Satyaku Kudarmakan, Darmaku Kubaktikan”, kegiatan ini menumbuhkan semangat pengabdian dan kebersamaan di tengah keindahan alam pesisir.

Momen ngaji bersama di bawah langit malam menjadi refleksi spiritual bagi peserta, mengingatkan bahwa perjalanan hidup juga adalah perjalanan untuk memperkuat iman dan akhlak.

Kegiatan ini merupakan bentuk nyata implementasi pendidikan karakter di luar kelas. Selain menanamkan nilai kedisiplinan dan tanggung jawab, kegiatan ini juga membawa pesan kuat tentang pentingnya menjaga lingkungan.

Nilai ini sejalan dengan ajaran Islam yang menekankan perintah untuk tidak berbuat kerusakan di muka bumi, sebagaimana termaktub dalam QS. Al-A’raf: 56.

Baca juga: Alokasikan Uang Sitaan Korupsi CPO untuk LPDP, Kebijakan Prabowo Disebut Visioner

Menutup kegiatan, seluruh peserta mengikuti kegiatan Api unggun dan renungan malam, diiringi suasana khidmat di tepi pantai yang meneduhkan.

Api unggun yang menyala menjadi simbol semangat dan harapan baru bagi generasi muda Islam yang cinta tanah air, cinta ilmu, dan cinta lingkungan. (***)

Kontributor: Firmansyah Dimmy

Image
rusdy nurdiansyah

rusdynurdiansyah69@gmail.com

× Image