Home > Info Kampus

Teknik Elektro ITS dapat Hibah Rp920 Juta dari Siemens

Hibah teknologi Siemens guna memperkuat fasilitas Smart Building Lab ITS dengan panel Relay Protection Control (RCP) SAS canggih dilengkapi Programmable Logic Controller (PLC) dan sistem proteksi relai.
Serah terima hibah teknologi Siemens kepada Teknik Elektro ITS pada Jumat (19/9/2025) di kampus ITS  Surabaya, Jawa Timur. (Foto: Dok Ruzka Indonesia)
Serah terima hibah teknologi Siemens kepada Teknik Elektro ITS pada Jumat (19/9/2025) di kampus ITS Surabaya, Jawa Timur. (Foto: Dok Ruzka Indonesia)

RUZKA-REPUBLIKA NETWORK - Perusahaan Siemens mendonasikan teknologi senilai Rp920 juta untuk mendukung pendidikan teknik elektro di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Hibah teknologi ini guna memperkuat fasilitas Smart Building Lab ITS dengan panel Relay Protection Control (RCP) SAS canggih, yang dilengkapi dengan Programmable Logic Controller (PLC) dan sistem proteksi relai.

“Kami bangga dapat memberikan hibah teknologi ini kepada ITS,” ujar Surya Fitri, Presiden Direktur dan CEO Siemens Indonesia di Jakarta, Rabu (24/9/2025).

“Kemitraan ini mencerminkan kolaborasi berkelanjutan kami dengan universitas-universitas terkemuka di Indonesia, yang berfokus pada elektrifikasi hijau, kota pintar, dan keberlanjutan. Dosen dan peneliti ITS akan bekerja sama dengan para ahli Siemens untuk mengintegrasikan aplikasi dunia nyata ke dalam kurikulum.”

Serah terima hibah ini dilakukan pada Jumat, 19 September 2025, di kampus ITS Surabaya, Jawa Timur. Inisiatif ini mencerminkan komitmen Siemens dalam menjembatani teori akademik dengan praktik industri nyata. Dengan menyediakan akses terhadap teknologi berstandar industri, Siemens membantu mahasiswa mempersiapkan diri menghadapi tantangan dunia kerja yang sesungguhnya.

“Kami sangat mengapresiasi hibah teknologi yang berdampak besar ini bagi komunitas akademik kami,” ujar Ronny Mardiyanto, S.T., M.T., Ph.D., Kepala Departemen Teknik Elektro, Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas ITS.

“Kolaborasi ini akan meningkatkan daya saing mahasiswa kami dengan membekali mereka pengetahuan dan keterampilan mutakhir, sehingga mampu memberikan kontribusi nyata bagi industri dan masyarakat di seluruh Indonesia.”

Kemitraan ini membuka peluang luar biasa untuk pengembangan keterampilan dan riset. Mahasiswa akan mendapatkan pengalaman langsung dalam sistem proteksi relai dan otomasi, yang secara signifikan meningkatkan daya saing mereka di pasar kerja. Kolaborasi ini juga memperkuat hubungan antara akademisi dan industri melalui integrasi aplikasi nyata ke dalam kurikulum, termasuk kuliah tamu dan modul praktikum, serta mendorong riset lanjutan di bidang otomasi, proteksi gangguan, dan teknologi smart grid. ***

× Image