RUZKA–REPUBLIKA NETWORK – Salah satu pemimpin industri perhotelan dan konsumsi berbasis pengalaman di Asia Pasifik, Delonix Group, meresmikan hotel business travel Model J di kawasan bergengsi, BSD, Tangerang. Peresmian hotel ini merupakan langkah penting dalam strategi Delonix Group di Asia Tenggara, sekaligus membuktikan kemampuan Delonix Group dalam mengembangkan proyek perhotelan dengan sangat efisien di koridor pertumbuhan utama.

Setelah sukses meluncurkan Model J Hotel Jakarta Soekarno-Hatta Airport, proyek terbaru ini semakin memperkuat jangkauan regional Delonix sekaligus menegaskan komitmen jangka panjang grup perhotelan tersebut untuk menghadirkan terobosan di industri perhotelan Asia Tenggara melalui inovasi berkelanjutan dan pengembangan merek yang selaras dengan pasar lokal.

Melalui peluncuran Model J BSD, Delonix menghadirkan platform loyalitas pelanggan Betterwood ke pasar Indonesia. Platform ini menawarkan layanan perjalanan yang lebih cerdas, andal, dan didukung penuh oleh Delonix kepada jutaan anggota.

Berbeda dari program loyalitas konvensional yang mengutamakan nilai belanja, Betterwood menjadi pelopor di industri dengan sistem perhitungan poin berdasarkan durasi menginap, bukan nominal pengeluaran—menggeser fokus dari seberapa besar tamu membelanjakan uangnya menjadi seberapa lama mereka menikmati pengalaman menginap. Konsep yang lebih adil ini tidak hanya memperkuat hubungan jangka panjang dengan pelanggan, tetapi juga menetapkan tolok ukur baru bagi pengalaman business travel di Asia Tenggara.

Selain investasi dalam bentuk modal kerja, Delonix juga berkontribusi terhadap konsep operasional yang komprehensif dan terintegrasi—meliputi model bahasa besar AI yang dirancang khusus, metodologi layanan yang telah teruji, serta kemampuan organisasional dalam memperluas skala bisnis di pasar Tiongkok. Dengan peluncuran Model J BSD Carstensz - Tangerang, sejumlah keahlian Delonix telah hadir di pasar lokal sebagai momentum berkelanjutan dari sisi pengembangan SDM dan standardisasi layanan di sektor perhotelan di Indonesia.

"Mulai dari aktivitas operasional hingga produk dan pengembalian investasi, segala hal yang ditempuh Delonix berlandaskan kejelasan, skalabilitas, dan efisiensi," ujar Alex Zheng, Executive Chairman & CEO, Delonix Group, Jumat (15/08/2025).

"Kami tak sekadar membangun hotel yang lebih baik, namun juga menghadirkan pengalaman yang lebih terintegrasi dan terpadu — pengalaman yang lebih nyaman, cerdas, hangat, dan andal. Keunggulan kami bukan sekadar teknologi, tetapi hasil dari bertahun-tahun merumuskan pendekatan sistemik dan keunggulan operasional. Dengan membawa standar perhotelan terdepan dari Tiongkok ke pasar yang tengah berkembang pesat seperti Indonesia, kami berkomitmen untuk meningkatkan standar industri pariwisata lokal sekaligus menciptakan manfaat positif jangka panjang bagi masyarakat," papar Zheng.

Strategi ekspansi global Delonix mengacu pada dua misi, yaitu mencapai kesuksesan bisnis sekaligus meningkatkan sistem infrastruktur perhotelan lokal. Ketimbang menyasar keuntungan jangka pendek, Delonix Group ingin menghasilkan valuasi bisnis secara struktural dalam jangka panjang — mengubah keahlian operasional menjadi pertumbuhan berskala luas dan berkelanjutan.

Di Indonesia, Delonix menjadi pemegang saham Indies Hospitality Investments (IHI), platform manajemen perhotelan terbesar di Indonesia, serta menguasai saham mayoritas Swiss-Belhotel dan Artotel. Delonix juga bermitra strategis dengan pemimpin industri perhotelan global, termasuk Marriott.

Kedua inisiatif tersebut memadukan sinergi global dengan penguasaan pasar lokal dan inovasi digital—meningkatkan kecepatan di berbagai pasar dan memperkuat daya tahan strategis yang menggerakkan pertumbuhan Delonix di Asia Tenggara. (***)