Home > Sekolah

SPMB 2025, SMPN 30 Depok Khusus untuk Siswa Berprestasi Olahraga

SMPN 30 Kota Depok menyiapkan 3 kelas atau rombongan belajar (rombel) pada SPMB tahun ajaran 2025/2026.
Kepsek SMPN 30 Kota Depok. (Foto: Dok RUZKA INDONESIA) 
Kepsek SMPN 30 Kota Depok. (Foto: Dok RUZKA INDONESIA)

RUZKA-REPUBLIKA NETWORK -- Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 sudah dibuka pendaftaran.

SPMB untuk jenjang SMP di Kota Depok, SMPN 30 merupaka sekolah khusus menerima siswa berprestasi olahraga.

SMPN 30 Kota Depok menyiapkan 3 kelas atau rombongan belajar (rombel) pada SPMB tahun ajaran 2025/2026.

Baca juga: Resmi Beroperasi TransJabodetabek Rute SawanganLebak Bulus, Berikut Jadwal dan Tarifnya

“Betul, SMPN 30 Kota Deook ini merupakan sekolah tematik olahraga. Dan untuk SPMB tahun ini, kita ada dua jalur, ada namanya jalur reguler dan jalur prestasi olahraga,” jelas Kepala Sekolah (Kepsek) SMPN 30 Kota Depok Agus Prasetio saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (04/06/2025).

Lanjut Agus, untuk jalur reguler sama seperti jalur reguler pada umumnya dan hanya menyediakan satu rebel.

“Kalau di kami, jalur reguler itu hanya satu rombel. Kalau untuk yang jalur prestasi olahraganya, itu tiga rombel. Jadi satu rombel itu 40. Maka di jalur reguler itu kita hanya menerima 40 siswa,” ungkapnya.

Baca juga: Pemkot Depok Targetkan Seluruh Kelurahan Miliki Koperasi Merah Putih

Untuk jalur prestasi olahraga, SMPN 30 Kota Depok akan menerima 120 siswa. Sementara untuk reguler dari kapasitas 40 siswa nantinya akan dibagi lagi menjadi jalur afirmasi, domisili, prestasi akademik dan mutasi orang tua.

“Saat ini sedang berlangsung jalur reguler. Dari 2 hingga 5 Juni 2025 ini,” terang Agus.

Menurut Agus, pelaksanaan SPMB sesuai dengan juknis dan juklak yang ada pada peraturan walikota (Perwal).

“Kita sesuai arahan saja. Sesuai rel yang berlaku,” ucapnya.

Baca juga: Peningkatan Ekonomi, Warga di Depok Ikut Pelatihan Budidaya Ikan Konsumsi

Agus menjelaskan, untuk prosesnya sendiri untuk jalur prestasi olahraga. Poinnya dihitung dari gabungan poin piagam prestasi ditambah poin dari hasil test teori tertulis.

“Sebenarnya kami ingin ada juga test praktek, biar kita benar-benar dapat siswa yang olahraganya bagus dan berprestasi. Nah, kalau yang jalur prestasi olahraga itu pure dari mereka yang memiliki sertifikat di bidang olahraga. Itu berarti kuotanya paling banyak. Karena itu tadi, kita sekolah tematik olahraga gitu. Dan itu memang yang kita harapkan seperti itu,” jelasnya.

Terkait piagam prestasi olahraga, lanjut Agus, yang diakui dan memiliki nilai untuk proses penerimaan adalah prestasi olahraga kejuaraan yang digelar resmi baik kemenpora, dispora atau pun KONI.

Baca juga: Depok Tekan Inflasi, Gelar Gerakan Pangan Murah di Kelurahan Mekarjaya

Prestasi nasional, provinsi maupun tingkat kota/kabupaten. Karena kan banyak juga kejuaraan yang diselenggarakan pihak swasta,” kata Agus.

SMPN 30 Kota Depok sendiri saat ini sudah menorehkan sekitar 15 medali dari berbagai cabang olahraga tingkat SMP di Kota Depok.

Sementara untuk siswa berprestasi olahraga, antara lain dari cabang olahraga sepak bola, bulutangkis, bola voli, renang, karate, taekwondo, pencak silat dan lain-lain.

Baca juga: Hasil Sakernas 2024, BPS Rilis Profil Ketenagakerjaan di Depok

“Bahkan di sini ada siswa berprestasi dalam cabang olahraga golf. Untuk cabang olahraga yang di kami tidak masuk dalam kegiatan ekstra, mereka berlatih diluar. Tetap kita suport,” tutur Agus.

Agus juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Depok yang sudah merenovasi gedung sekolah sehingga siswa bisa lebih nyaman saat belajar.

“Kedepannya semoga fasilitas-fasilitas untuk kegiatan belajar mengajar bisa ditambah lagi,” pungkasnya. (***)

× Image