RUZKA-REPUBLIKA NETWORK -- Ikatan Alumni Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 3 Depok Benteng Barito atau IKABENTO sukses menggelar kegiatan sosial bertajuk Funsos 2025 yang berlangsung di Alun-alun Kota Depok, Ahad (23/02/2025).

Ada beragam kegiatan yang dilakukan sejak pukul 06.00 WIB ini yakni Senam Pagi. Sesama, Gerakan Pangan Murah dari Badan Pangan Nasional (Bapanas), Bazar UMKM, Donor Darah, Cek Kesehatan Gratis dan santunan anak yatim.

Selain itu ada juga panggung musik dari band-band siswa SMPN 3 Depok dan dari para alumni. Acara ditutup dengan penampilan para penyanyi dangdut ibukota diataranya Yenny Costarica, Vita Lokka, Fitri Pelani, Jagad Aryani, Ella Latah dengan 2 pembawa acara lawakan yakni Eman dan Ginanjar.

"Acara sosial alumni SMPN 3 Depok yang rutin dihelat 3 bulan sekali ini menghadirkan berbagai kegiatan, seperti pasar murah, santunan, pemeriksaan kesehatan, donor darah, penampilan seni budaya, serta berbagai keseruan lainnya," ujar Ketua Umum IKABENTO yang juga Ketua Komisi B DPRD Kota Depok, Hamzah.

Hadir dalam acara ini, Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Depok, Chandra Rahmansyah, Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Abdul Waras, Penjabat (Pj) Sekda Depok Nina Suzana, Direktur Bapanas RI, Maino Dwi Hartono, Anggota DPRD Provinsi Jabar, Pradi Supriatna, Kepala Dinas (Kadis) Perdagangan dan Perindustrian, Dudi Miraz, Kadis Koperasi dan UMKM, Mohammad Thamrin dan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Depok, Rusdy Nurdiansyah.

Wakil Wali Kota/Plh Wali Kota Depok, Chandra Rahmansyah dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif para alumni yang telah berkontribusi bagi Kota Depok melalui kegiatan positif seperti ini.

"Sebuah kebanggaan bagi saya melihat teman-teman alumni SMPN 3 Depok dari tahun ke tahun tetap berkumpul dan membuat kegiatan yang bermanfaat bagi Kota Depok. Saya berharap semangat ini bisa ditularkan ke alumni sekolah lainnya agar mereka juga berperan dalam membangun kota yang kita cintai ini," jelasnya.

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah dalam mewujudkan Depok yang inklusif.

Maka dari itu, Chandra mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama memberikan kontribusi demi kemajuan kota.

"Sebagaimana disampaikan oleh Bapak Wali Kota Supian Suri, kita akan membangun Depok secara inklusif, melibatkan semua pihak. Pemerintah tidak bisa berjalan sendiri tanpa dukungan masyarakat. Oleh karena itu, mari kita bersatu memberikan yang terbaik untuk kota ini," ungkapnya.

Selain itu juga, Chandra Rahmansyah mengungkapkan, beberapa tantangan sosial di Kota Depok, seperti angka pengangguran yang mencapai 70 ribu jiwa, jumlah warga miskin sebanyak 60 ribu orang. Serta anak-anak yang ijazahnya masih tertahan.

Ia berharap berbagai program sosial dan ekonomi dapat membantu mengatasi permasalahan tersebut.

Pada acara ini, pasar murah menjadi salah satu program yang menarik perhatian masyarakat. Program ini merupakan hasil kolaborasi IKABENTO dengan pemerintah dan pihak swasta untuk memberikan akses pangan murah bagi masyarakat.

"Gerakan Pangan Murah ini sangat positif, dan saya berharap bisa terus berlanjut tidak hanya di alun-alun, tetapi juga ke kelurahan dan RW yang masyarakatnya membutuhkan," tegas Chandra. (***)