Home > Lingkungan

AAJI Tanam 1.525 Bibit Mangrove di Pantai Bekasi, Langkah Nyata untuk Masa Depan Berkelanjutan

AAJI Peduli Bumi sejalan dengan semangat bisnis industri asuransi jiwa yang fokus pada perlindungan jangka panjang yang berkelanjutan bagi pemegang polis.
Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) bersama 22 perusahaan melaksanakan program AAJI Peduli Bumi dengan menanam 1.525 bibit pohon mangrove di Pantai Bahagia, Muara Gembong, Bekasi, pekan lalu. (Foto: Dok Ruzka Indonesia/AAJI) 
Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) bersama 22 perusahaan melaksanakan program AAJI Peduli Bumi dengan menanam 1.525 bibit pohon mangrove di Pantai Bahagia, Muara Gembong, Bekasi, pekan lalu. (Foto: Dok Ruzka Indonesia/AAJI)

RUZKA-REPUBLIKA NETWORK – Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) bersama 22 perusahaan melaksanakan program AAJI Peduli Bumi dengan menanam 1.525 bibit pohon mangrove di Pantai Bahagia, Muara Gembong, Bekasi. Inisiatif ini diperkirakan dapat menyerap 18.757 kg karbon dioksida (CO ) dan menghasilkan 4.117 kg oksigen (O ).

Ketua Dewan Pengurus AAJI, Budi Tampubolon, menyatakan bahwa program AAJI Peduli Bumi sejalan dengan semangat bisnis industri asuransi jiwa yang berfokus pada perlindungan jangka panjang yang berkelanjutan bagi pemegang polis.

“Inisiatif ini juga mencerminkan implementasi prinsip ESG dalam bisnis asuransi jiwa, serta menjadi langkah strategis untuk membangun industri asuransi jiwa yang berkelanjutan dan dicintai masyarakat Indonesia,” ujar Budi di Jakarta, Senin (16/12/2024).

Budi menambahkan bahwa sepanjang tahun 2024, program AAJI Peduli Bumi telah melaksanakan penanaman mangrove dan pembagian tanaman lidah mertua di beberapa wilayah Indonesia, termasuk Jakarta, Kepulauan Seribu, Bandung, Batam dan Bekasi. Total kontribusi program penanaman mangrove ini diperkirakan dapat menyerap 58.597 kg karbondioksida (CO ) dan menghasilkan 11.677 kg oksigen (O ).

Penanaman mangrove di Muara Gembong menggunakan jenis bibit Rhizophora mucronata, yang dikenal memiliki akar kuat untuk melindungi garis pantai dari abrasi. AAJI juga berkomitmen untuk tidak hanya berhenti pada proses penanaman, tetapi juga memastikan keberlangsungan program ini melalui pemantauan rutin dan pelaporan berkala kepada perusahaan yang telah berpartisipasi.

Diketahui, perubahan iklim dan abrasi di kawasan Muara Gembong, pesisir utara Bekasi, telah menjadi masalah tahunan yang memengaruhi kondisi sosial dan ekonomi Masyarakat setempat. Hingga kini, sekitar 2.400 hektar lahan di Muara Gembong telah terdampak abrasi. Jika dibiarkan, diperkirakan lebih dari 50% luas kawasan tersebut akan hilang akibat abrasi pada tahun 2045.

Berikut adalah perusahaan yang berpartisipasi dalam penanaman mangrove di Muara Gembong, yaitu PT InTouch Innovate Indonesia, PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia, PT FWD Insurance Indonesia, PT Great Eastern Life Indonesia, PT BNI Life Insurance, PT Asuransi Jiwa IFG, PT Asuransi Allianz Life Indonesia, PT Asuransi Jiwa BCA.

Kemudian, PT AXA Mandiri Financial Services, PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia, PT MSIG Life Insurance Indonesia, PT Chubb Life Insurance Indonesia, PT Equity Life Indonesia, PT Panin Dai-ichi Life, PT Indolife Pensiontama, PT Asuransi Takaful Keluarga.

Ada juga PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia, PT Sampoerna Land, PT Hanwha Life Insurance Indonesia, PT Indoperkasa Suksesjaya Reasuransi, PT Pacific Life Insurance, dan PT Prudential Sharia Life Assurance. ***

× Image