Home > Edukasi

Wali Kota Depok Pimpin Doa untuk Suksesnya Pembangunan Taman Hutan dan Alun-alun

Allah tidak mengatakan rahmatan lil muslimin, rahmat untuk orang Islam, tapi rahmatan lil alamin, untuk sekalian alam.
Doa bersama untuk kelancaran pembangunan Taman Hutan dan Alun-alun Kota Depok.

ruzka.republika.co.id--Awali pembangunan Taman Hutan dan Alun-alun Kota Depok di Wilayah Barat, Wali Kota Depok, Mohammad Idris memimpin doa untuk kelancaran pelaksanaan pembangunan di Situ Tujuh Muara, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Jumat (23/06/2023).

"Allah tidak mengatakan rahmatan lil muslimin, rahmat untuk orang Islam, tapi rahmatan lil alamin, untuk sekalian alam,” ujar Idris di sela-sela kegiatan doa bersama para perangkat daerah.

Menurut Idris, alam itu termasuk manusia, tanaman semuanya bagian daripada alam. “Kalau kita benar-benar loyal sama Allah SWT, tentunya kita akan memberikan rahmat kepada alam yang dekat dengan kita,” ucapnya.

Lanjut Idris, alam ini pada hakekatnya adalah makhluk Allah yang tunduk dengan Allah, tanpa tawar menawar, tidak seperti manusia yang masih ada tawar-tawaran taat sama Allah SWT.

"Maka dari itu, ketika setiap individu ingin mengeksploitasi, memanfaatkan makhluk-makhluk Allah, seperti tanaman dan lainnya, berikan rasa hormat dan kasih sayang kepada mereka. Rasa inilah yang kalau bahasa pergaulan kita ialah sowan," jelasnya.

Maka dari itu, Allah menugaskan Nabi Muhammad SAW untuk memberikan arahan praktik aplikasi dari arahan-arahan Allah SWT.

“Pertama kita bacakan sesuatu yang terkait seluruhnya milik Allah, semuanya adalah milik Allah, termasuk kita milik Allah SWT. Jadi tidak perlu ada yang sombong, tipu menipu, zalim dan sebagainya, makanya teman-teman harus mengucap dzikir setiap kita masuk ke lokasi baru,” tutur Idris.

Menurut Idris, harapan semuanya yang melakukan doa ini dalam rangka kebaikan-kebaikan semuanya.

“Kedua, saya berharap kepada teman-teman semuanya yang utamanya tetangga yang berdekatan dengan lokasi ini tolong dibantu untuk mempermudah dan memperlancar (pembangunan alun-alun),” harapnya.

Segala ujian sering terjadi dalam membangun kota, namun jika cobaan-cobaan tersebut dapat diruntuhkan akan banyak kesenangan.

“Kata nabi, kalau kita mau bangun gedung hebat kuat segala macam itu susah, banyak cobaan. Tapi kalau meruntuhkannya gampang, tinggal cari siapa yang ingin ambil puing-puingnya. Dan, jalan menuju kebaikan itu banyak cobaan dan godaan, kalau ada yang ganggu-ganggu sedikit itu biasa, tidak usah parno, tidak usah stres, tapi diselesaikan,” jelas Idris.

Penyelesaiannya adalah bersama-sama harus saling membantu, bahu-membahu untuk bisa menyelesaikan pembangunan tepat waktu.

“Terima kasih kepada Pak RT-RW yang berada di sini yang membantu kami untuk bisa menyelesaikannya hingga sekarang ada perusahaan yang siap membangun Taman Hutan dan Alun-alun Wilayah Barat,” ungkap Idris.

Pemkot Depok saat ini sedang membangun Taman Hutan dan Alun-alun Kota Depok di Wilayah Barat yakni di Situ Tujuh Muara, Kecamatan Sawangan dan Kecamatan Bojongsari. Taman Hutan dan Alun-alun Kota Depok Wilayah Barat berada di lahan seluas 2,3 hektar dengan menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Depok sebesar Rp 45 miliar.

(Rusdy Nurdiansyah)

× Image