Dinas PUPR Depok Segera Tanggani Lokasi Longsor di TKP 2 Remaja Tewas Hanyut Masuk Gorong-gorong
ruzka.republika.co.id--Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok akan melakukan koordinasi dengan jajarannya meninjau longsor turap di RW 17 Kelurahan/Kecamatan Pancoran Mas (Panmas). Lokasi longsor tak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP) 2 remaja tewas hanyut terbawa arus air masuk ke gorong-gorong pada Selasa 25 April 2023 lalu.
Tindakan harus segera diambil agar lokasi longsor tidak meluas dan membahayakan bagi warga. "Kami melakukan peninjauan lokasi korban hanyut sekaligus melihat aliran kali yang ada. Setelah ditelusuri, ada longsor turap di hulu yang posisinya 50 meter dari lokasi kejadian," ujar Kepala Dinas PUPR Kota Depok Citra Indah Yulianty, Kamis (27/04/2023).
Dia menambahkan, pihaknya akan segera melakukan koordinasi untuk secepatnya dalam penanganan longsor tersebut. Diduga saat hujan air meluap yang menyebabkan turap longsor dan air yang begitu deras mengalir ke jalan yang menyebabkan dua remaja putri terbawa arus dan masuk ke gorong-gorong.
"Maka, kami akan berkoordinasi untuk penanganan lebih lanjut, sehingga diupayakan air tak mengalir lagi kejalan dan tidak ada korban lagi," terang Citra.
Selain itu, lanjut Citra, penanganan darurat akan dilakukan di Kali Krukut tersebut. Dengan pengerukan, baik menggunakan alat berat maupun secara manual.
"Kalau alat berat, nanti kami lihat dulu apakah memungkinkan atau tidak. Jika tidak, mungkin sementara manual. Yang jelas longsor turap ini harus segera tertangani," tegasnya.
Koordinator Satgas Lapangan Dinas PUPR Kota Depok, Rahmat Syarifudin mengatakan, longsor turap memiliki panjang kurang lebih 50 meter. Untuk jangka panjang, perlu dibuat turap baru agar air kali berada pada aliran yang sesuai jalurnya.
"Kami akan kerahkan satgas dan siap melakukan penanganan maupun pembangunan turap baru," pungkasnya. (Rusdy Nurdiansyah)