Home > Gaya Hidup

Tausiah Ramadhan Istri Wali Kota Depok, Al-Qur'an Sebagai Pedoman Hidup Manusia

Ketua TP-PKK Kota Depok ditemani oleh tamu istimewa yakni Wali Kota Depok, Mohammad Idris.
Tausiah Ramadhan Istri Wali Kota Depok Elly Farida menampilkan bintang tamu Wali Kota Depok, Mohammad Idris.

ruzka.republika.co.id--Istri Wali Kota Depok, Elly Farida kembali menyampaikan tausiah Ramadhan pada program Sapa Bunda atau Setiap Pagi Berbagi Ilmu di Bulan Ramadhan episode 17, dengan tema Al-Qur'an Sebagai Petunjuk Bagi Manusia.

Kali ini, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Depok ditemani oleh tamu istimewa yakni Wali Kota Depok, Mohammad Idris dan waktu yang spesial juga yaitu 17 Ramadhan dengan keutamaan Nuzulul Qur'an.

Di awal tausiah, Elly bertanya kepada suaminya, Wali Kota Depok, terkait penjelasan tentang Nuzulul Quran yang jatuh pada 17 Ramadhan. Idris pun langsung memberikan jawaban.

"Di kita 17 Ramadhan memang dikenal dengan peringatan Nuzulul Qu'ran, salah satu versi Nuzulul Quran dalam konteks 17 Ramadhan, para sejarawan mengatakan bahwa Al-Qur'an pertama kali diturunkan, lima ayat dalam Surat Alalaq itu pada 17 Ramadhan," jelas Idris dalam program Sapa Bunda Episode 17 di kanal youtube pribadinya, yang disaksikan, Selasa (11/04/2023).

"Al Qu'ran sendiri dulunya diturunkan Allah SWT dengan dua tahap. Pertama, secara sekaligus dan yang selanjutnya sesuai dengan peristiwa-peristiwa kehidupan manusia pada saat itu," terang Idris.

Lalu, Elly kembali bertanya tentang kedudukan Al-Qur'an terhadap manusia sebagai hamba Allah SWT.

Idris menjelaskan, Al Qu'ran diturunkan Allah SWT dapat ibaratkan seperti sebuah perusahaan besar ketika mengeluarkan produknya, misalnya sebuah mobil mewah. Perusahaan ini tentunya ingin memberikan sebuah keterangan, penjelasan tentang produk yang dikeluarkan itu agar digunakan sesuai ketentuannya, sehingga terawat dengan baik.

"Demikian juga Allah SWT menciptakan manusia, kita semuanya ini supaya kita hidup langgeng, supaya kita hidup baik, benar sesuai arahan dan ketentuan dari pencipta Allah SWT. Allah SWT menurunkan buku petunjuk, mengguidance seperti itulah kira-kira. Nah Al Qu'ran ini sudah jelas-jelas menjadi petunjuk, pedoman hidup agar manusia hidupnya terarah," jelasnya.

Selanjutnya, Elly meminta Idris memberikan pesan untuk masyarakat khususnya warga Kota Depok terkait turunnya atau diperingatinya Nuzulul Qu'ran.

"Peringatan Nuzulul Qu'ran bukan sekedar sebuah seremonial di tempat-tempat kita, tapi harapan kita dan ini juga memang menjadi harapan Allah SWT. Bahwa Allah menurunkan Al-Qur'an kepada kita umat manusia di bulan Ramadhan, yang diturunkannya agar dijadikan sebagai petunjuk, ketentuan-ketentuan, pedoman sekaligus sebagai panduan untuk seluruh langkah-langkah kehidupan kita," tutur Idris.

Sebagaimana firmannya, Syahru Ramadhan alladzi unzila fihil quran, yang artinya, Bulan Ramadhan adalah bulan yang di dalamnya diturunkan Al-Qur'an. Wabayyiinati minal hudaa, walfurqoona. (dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan sebagai pembeda ) disitu banyak keterangan-keterangan tentang petunjuk itu.

"Jadi tidak begitu saja diturunkan tapi ada keterangan-keterangan tentang kehidupan. Baik, aqidah, syariat, akhlak, muamalah sesama manusia, muamalah sesama muslim, muamalah kepada orang-orang yang kita cintai. Itu semua dijelaskan dalam Al-Qur'an. Jadi, harapan kami bahwa Nuzulul Qu'ran ini harus dibumikan, harus diinternalisasi dalam kehidupan sehari-hari. Singkatnya dipraktekanlah," paparnya.

Elly yang akrab disapa Bunda ini menutup Sapa Bunda episode 17 dengan sebuah kesimpulan, yaitu Al Qur'an merupakan sebuah petunjuk untuk mencapai kebahagiaan dalam kehidupan.

"Luar biasa ya sahabat sapa bunda kali ini kita mendapatkan penjelasan dari bapak Wali Kota Depok secara gamblang. Semoga kita dapat mengambil hikmah seperti perumpamaan atau analogi tadi, sebuah mobil mewah dan indah bisa digunakan mana kala memiliki guidance, suatu petunjuk yang detail dan rinci untuk sebuah kebahagiaan. Al Qur'an sebagai petunjuk, pembeda, penerang dalam kehidupan kita," pungkasnya. (Rusdy Nurdiansyah)

× Image