Home > Ekonomi

Atasi Inflasi, Pemkot Depok akan Adakan Operasi Pasar di 11 Kecamatan

Operasi pasar menyasar masyarakat yang masuk dalam DTKS untuk memenuhi kebutuhan bahan pokoknya.
Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Depok yang juga selaku Sekda Kota Depok, Supian Suri melakukan sidak pemantauan harga kebutuhan pokok di Pasar Sukatani, Kecamatan Tapos, Kota Depok, Selasa (21/03/2023) lalu.

ruzka.republika.co.id--Atasi inflasi selama bulan suci Ramadhan 1444 H, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok akan mengadakan operasi pasar murah di 11 Kecamatan pada April 2023 mendatang. Operasi pasar menyasar masyarakat yang masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) untuk memenuhi kebutuhan bahan pokoknya selama bulan puasa Ramadhan 1444 H.

"Selain itu, untuk mengendalikan inflasi rencananya Pemkot Depok melalui Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) akan mengadakan kegiatan Pasar Tani dan Gelar Hasil Perikanan," ujar Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam Sekretariat Daerah Kota Depok, Adnan Mahyudin usai mengikuti Rakor Pengendalian Inflasi 2023 bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) secara virtual di Balai Kota Depok, Senin (27/03/2023).

Lanjut Adnan, kenaikan harga bahan pokok di Kota Depok masih dalam batas wajar. Komoditas yang naik itu di antaranya, cabai merah, bawang merah, daging sapi, dan telur ayam ras.

"Stok Insya Allah aman selama Ramadhan. Inflasi Kota Depok pada Maret ini Insya Allah masih terkendali, Februari 0,37 persen month to Month, sedangkan inflasi year on year 6,20 persen," jelasnya.

Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Depok juga mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Mendagri Tito Karnavian secara virtual. Rakor tersebut membahas tentang upaya Pemerintah Pusat dan daerah untuk pengendalian inflasi 2023. Khususnya selama Bulan Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H. (Rusdy Nurdiansyah)

× Image