Home > News

Warga Depok Sambut Gembira Tol Cijago Segera Tersambung dengan Tol Serpong

Diperkirakan pengerjaan proyek Tol Cijago Seksi 3B yang akan tersambung dengan Tol Sercin akan selesai pertengahan April 2023 dan akan dioperasikan secara fungsional jelang Lebaran Idul Fitri 2023 atau 23 April 2023.
Alat berat sedang melakukan aktivitas perataan tanah pengerjaan proyek Tol Cijago di kawasan Cinere di perbatasan Kota Depok-Tangsel, Selasa (28/02/20243).

ruzka.republika.co.id--Asyik, warga Kota Depok menyambut gembira dengan segera akan tersambungnya Jalan Tol Cinere-Jagorawi (Cijago) dengan Jalan Tol Serpong-Cinere (Sercin) di wilayah Tangerang Selatan (Tangsel).

Diperkirakan pengerjaan proyek Tol Cijago Seksi 3B yang akan tersambung dengan Tol Sercin akan selesai pertengahan April 2023 dan akan dioperasikan secara fungsional jelang Lebaran Idul Fitri 2023 atau 23 April 2023.

"Target dari Pemerintah sebelum lebaran Idul Fitri, Jalan Tol Cijago Seksi 3B sudah tersambung dengan Jalan Tol Sercin. Jalan Tol Cijago akan di fungsionalkan untuk arus mudik lebaran pada 23 April 2023," ujar Direktur Operasi PT Translingkar Kita Jaya (TLKJ) selaku perusahaan operator Tol Cijago, Alfiandra di Kantor PT TLKJ Kota Depok, Selasa (28/02/2023).

Warga Kota Depok cukup antusiasme dengan tersambungnya kedua tol tersebut yang akan mempermudah mobilitas menuju Bandara Soekarno-Hatta dan Serpong serta menuju Tol ke arah Merak.

"Permasalahan pembebasan lahan relatif sudah tidak ada kendala dan saat ini sudah fokus melakukan pengerjaan fisik proyek pembangunan Tol Cijago," terang Alfiandra.

Jika target tercapai selesai pada April 2023, maka secara keseluruhan penyelesaian proyek pembangunan Tol Cijago Seksi 3 yakni Kukusan-Cinere memakan waktu dua tahun yakni sejak Juni 2021.

Saat melakukan pemantauan langsung dari lokasi pengerjaan proyek Tol Cijago di kawasan Cinere, puluhan alat berat sedang melakukan perataan tanah. Tampak dari kejauhan ujung Tol Sercin di kawasan perbatasan Depok-Tangsel yang sudah menunggu untuk tersambung.

Tol Cijago Seksi 3 ini adalah ruas yang menghubungkan daerah Kukusan-Cinere sepanjang 5,4 kilometer. Ruas ini juga melengkapi ruas tol sebelumnya seperti Cijago seksi 2 Bogor - Kukusan (5,5 km) yang sudah beroperasi sejak 2019 dan seksi 1 Jagorawi-Raya Bogor (3,7 km). Total keseluruhan panjang Tol Cijago yakni mencapai 14,7 Km.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari laman bpjt.pu.go.id, pengusahaan Jalan Tol Cijago dilaksanakan oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Translingkar Kita Jaya dengan masa konsesi 40 tahun dan dibangun dengan total investasi sebesar Rp. 3,21 Triliun.

Jalan Tol Cijago memiliki 4 buah Simpang Susun (SS) yakni SS Cisalak, SS Margonda, SS Kukusan dan SS Limo. Kemudian 2 buah Junction (JC) yakni JC Jagorawi dan JC Krukut.

Tol Cijago ini juga bagian dari jaringan jalan JORR II terdiri atas ruas Cengkareng-Kunciran (15,2 km), Kunciran-Serpong (11,2 km), Serpong-Cinere (10,1 km), Cinere-Jagorawi (14,6 km), Cimanggis-Cibitung (25,4 km), Cibitung-Cilincing (33,9 km), dan akses Tanjung Priok (12,1 km).

Adanya Jalan Tol Cijago Seksi 3 tersebut, diharapkan dapat memangkas durasi perjalanan yang normalnya untuk menuju Bandara Soekarno Hatta, jika dari Jagorawi memakan waktu rata-rata kurang lebih 1,5 sampai 1 jam. Kalau dari Jabotabek bahkan dapat mencapai 2 jam lebih dengan kondisi traffic normal. Sedangkan bila kondisi traffic macet dapat mencapai lebih dari 2 jam.

Dengan adanya pembangunan Tol Cijago Seksi 3, durasi perjalanan dapat dipangkas hingga 45 menit.Jalan Tol Cijago juga diharapkan akan semakin meningkatkan konektivitas antarwilayah dan pertumbuhan ekonomi kawasan Jabodetabek, juga akan mengurai kepadatan arus lalu lintas di Kota Depok. (Rusdy Nurdiansyah)

× Image