Home > News

Cuaca Ekstrem, Plt Bupati Bogor Minta Warga Waspada: Kami Bangun Delapan Pos

Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan mengingatkan kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Bogor untuk meningkatkan kewaspadaan.
Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan saat meninjau pos kesiapsiagaan. Dok. Humas Pemkab Bogor.

ruzka.republika.co.id - Beberapa hari terakhir ini di wilayah Kabupaten Bogor, Jawa Barat mengalami cuaca eksrem.

Untuk meningkatkan kewaspadaan Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan mengingatkan kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Bogor untuk meningkatkan kewaspadaan.

Menurut dia, sikap waspada sangat penting untuk mengetahui sedini mungkin potensi alam di sekitar tempat tinggal masyarakat.

Baca juga: Dewan Pers Klarifikasi, Pendaftaran Tidak Sama dengan Pendataan

“Untuk itu saya himbau agar kita semua terus tingkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem yang melanda wilayah Kabupaten Bogor seperti hujan lebat dan lainnya,” terang Plt. Bupati Bogor Iwan Setiawan dikutip dari laman resmi Pemkab Bogor, Selasa (28/2/2023).

Ia juga meminta kepada para relawan dan lembaga swadaya masyarakat untuk lebih optimal dalam membantu melaksanakan kesiapsiagaan bencana di Kabupaten Bogor.

Iwan Setiawan menyebutkan ada 64 lembaga swadaya masyarakat yang bergerak di bidang penanggulangan bencana.

Baca juga: Depok Tetapkan Tujuh Lokasi Kampung Kawasan Tanpa Rokok

“Termasuk Pramuka, karang taruna, PMI dan lainnya untuk bergerak dan siap siaga,” ujarnya.

Dalam penanganan bencana di wilayah Kabupaten Bogor, kata dia, Pemkab Bogor telah memiliki Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor.

BPBD Kabupaten Bogor kata dia, telah membangun delapan pos kesiapsiagaan di wilayah zona rawan bencana dalam menghadapi cuaca ekstrim.

“Delapan pos itu tersebar di Cibinong, Babakan Madang, Bojong Gede, Klapanunggal, Jonggol, Gadog dan beberapa yang lainnya,”tuturnya.

Meningkatkan kewaspadaan akan bencana alam di Kabupaten Bogor sangat penting dilakukan seluruh unsur termasuk masyarakat.

Baca juga: Dua Ekor Biawak Berhasil Dievakuasi di Loteng Rumah Warga Depok

Sebab sebagaimana diketahui, terdapat wilayah zona rawan bencana yang tersebar di 24 kecamatan dan 48 desa. (Supriyadi)

× Image