Home > Edukasi

Manfaat Google Classroom untuk Pelajar

Google Classroom dapat digunakan baik di komputer, ponsel Android, iPhone ataupun tablet iPad.
Desto sebagai key opinion leader
Desto sebagai key opinion leader

ruzka.republika.co.id - Ketika pandemi Covid-19 memasuki Indonesia, banyak sekolah diliburkan demi mencegah virus corona mewabah.

Bagi anak-anak, ada berbagai alternatif untuk belajar termasuk dengan menggunakan platform Google Classroom atau Google Kelas.

Google Classroom dapat digunakan baik di komputer, ponsel Android, iPhone ataupun tablet iPad.

Dengan Classroom, pengajar dapat membuat kelas, mendistribusikan tugas, memberi nilai, mengirim masukan, dan melihat semuanya di satu tempat. Begitu definisi Google.

Maka, Classroom adalah layanan yang ideal untuk guru dan murid jika ingin belajar secara jarak jauh. Atau bisa juga untuk orang tua yang ingin mengajari anaknya secara fun.

Maka dari itu Kementerian Komunikasi dan Informatika dan SiberKreasi menyelenggarakan webinar yakni Literasi Digital dengan mengusung tema: “Belajar Asik dengan Google Classroom”. Kegiatan webinar berlangsung pada Jumat, 14 Oktober 2022 pukul 09.00 s/d 11.00 WIB.

Tampil sebagai narasumber pertama Sekretaris PWI Jatim, Eko Pamuji. Ia menjelaskan, google classroom menjadi salah satu alternatif pelajaran jarak jauh ketika covid-19 melanda Indonesia.

“Disisi lain banyak sekali alternatif lainnya seperti Zoom Meeting, bahkan Youtube sekarang bisa jadi media pembelajaran. Dalam belajar secara online juga, kita sebagai pendidik dan anak didik mendapatkan keuntungan seperti akses lebih mudah, biaya lebih terjangkau, waktu belajar fleksibel, da wawasan jadi lebih luas,” ujar Eko.

Sekretaris PWI Jatim, Eko Pamuji.
Sekretaris PWI Jatim, Eko Pamuji.

Desto sebagai key opinion leader, menambahkan, secara manfaat, Google Classroom memang memiliki manfaat yang sangat besar di era digital seperti sekarang. Sayangnya, tidak semua tenaga pendidik mampu memaksimalkan fungsi dari aplikasi ini untuk membuat pembelajaran menjadi lebih menarik.

"Padahal google classroom dapat meningkatkan minat siswa dalam mengikuti pembelajaran yang tidak monoton,” ujarnya.

Muhajir Sulthonul Aziz, sebagai narasumber terakhir menambahkan, kita sebagai guru harus memahami apa yang harus kita berikan kepada anak didik, tenaga pendidikan harus cakap dalam menggunakan dunia digital agar anak didiknya memahami juga.

“Tenaga pendidik juga harus mengetahui langkah-langkah menggunakan google classroom. Pertama kita harus memiliki akun google. Lalu akan ada tombol membuat kelas, ketika sudah membuat kelas undang siswa yang akan mengikuti pembelajaran,” paparnya.

Acara ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan webinar nasional literasi digital di Jawa Timur. Kegiatan ini terbuka untuk para pelajar mulai dari kelas 4 SD sampai kelas 12 SMA dan para Guru.* (yayan)

× Image