BBM Naik, Pemkot Depok Gelar Pasar Murah di Tiga Kelurahan
ruzka.republika.co.id - Mengantisipasi dampak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menggelar pasar murah di tiga lokasi.
Ketiga lokasi yaitu Kelurahan Mampang, Kalibaru, dan Pasir Putih.
Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kota Depok, Sidik Mulyono menjelaskan, pasar murah diperuntukan untuk warga prasejahtera.
Baca juga: Lirik Lagu Helleh dari Denny Caknan
“Dengan adanya pasar murah, minimal warga dapat menikmati sembako dengan harga murah. Ini bentuk perhatian Pak Wali Kota Depok kepada warganya,” kata Sidik Mulyono melalui keterangan, Rabu (7/9).
Sidik Mulyono menjelaskan, pasar murah untuk warga prasejahtera berdasarkan data di DTKS.
Pasar murah menyediakan 360 paket di tiga tiga titik yang isinya ada 5 kg beras premium, 2 liter minyak goreng kemasan premium, dan 1 kg gula pasir kemasan premium.
Baca juga : Juara Seri LIV Golf, Dustin Johnson Pesta di Jet Pribadi
“(Pemerintah Kota Depok) menyediakan 360 paket sembako,”kata Sidik Mulyono.
Sementara itu, Kepala Disperdagin Kota Depok, Zamrowi mengatakan, paket sambako di pasar murah satu paket sembako seharga Rp 125.000.
Namun disubsidi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok sebesar 61 persen per paket.
Baca juga: Lirik Lagu 'Ya Habibi Ya Muhammad' Dari Opick, Kerinduan Kepada Nabi Muhammad SAW
Sehingga warga membelinya hanya dengan harga Rp 48.000 per paket.
"Cukup ekonomis harganya, masyarakat sudah bisa mendapatkan sembako dengan kualitas premium," katanya.
Zamrowi menyebut, naiknya harga kebutuhan pokok dan BBM berdampak pada daya beli masyarakat.
Oleh sebab itu, imbuhnya, pasar murah sangat tepat dilaksanakan agar warga tetap terpenuhi kebutuhan hidupnya.
Baca juga: Jadwal SIM Keliling di Depok Rabu 7 September 2022
"Kami rutin melaksanakan pasar murah menyasar wilayah-wilayah di Kota Depok. Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat bermanfaat untuk warga," pungkasnya. (Supriyadi)