Cedera Membawa Berkah Zahwa di Piala Wali Kota Depok
ruzka.republika.co.id - Azkia Zahwanisa sempat bingung. Dia seperti berada di simpang jalan. Benaknya dibayangi pilihan: mundur atau maju terus!
Sementara turnamen taekwondo Piala Wali Kota Depok 2022 sudah di depan mata. Tinggal hitungan hari. Turnamen terbuka ini masuk Grade C nasional. Pesertanya bukan hanya dari Kota Depok. Tapi, lima Provinsi: Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, Banten, dan DKI Jakarta.
Itu salah satu faktor yang membuatnya sedikit takut. Maklum, Zahwa- begitu sapaannya- tergolong taekwondoin pemula. Dia baru sekitar setahun bergabung dengan club FOTA yang dipimpin pelatih sabeum Rendra Irawan.
Faktor lain yang membuatnya nyaris mundur adalah cedera di kaki kanan. Siswa SMAN 11 kelas 10 IPS 3 Kota Depok ini kakinya bengkak. Tidak sedikit teman-temannya yang urung tanding.
"Porsi latihannya berat. Biasanya seminggu dua kali, sekarang hampir tiap hari," ujar Zahwa yang latihan spartan selama sebulan.
Tapi, pelatih sabeum Rendra Irawan terus memotivasinya. Dia tak lelah memberinya semangat. Cedera yang dideritanya pun tak dirasakannya. Dia fokus pada pertandingan. Alhasil, cedera itu membawa berkah. Zahwa berhasil menyabet medali emas kelas 44kg putri pemula.
"Jangan melihat warna sabuk lawan. Latihan dengan penuh semangat dan fokus pada pertandingan," begitu kata Zahwa menirukan pesan pelatihnya.
"Bakatnya ada. Powernya lumayan. Kalau serius berlatih tentu bisa lebih baik. Tergantung pada dirinya sendiri," kata Master Alex Harijanto, yang pernah membawa taekwondoin Indonesia ke Olimpiade Barcelona 1992.
Zahwa sebenarnya beruntung bisa dipertemukan dengan Master Alex oleh orang tuanya. Setidaknya dia mendapat wejangan berharga.
"Orang tuamu sahabat Master. Kalau bukan karena orang tuamu, Master tidak mau melatih kamu," kata Master Alex ketika satu jam memberi pengenalan dasar-dasar taekwondo kepada Zahwa di kediamannya beberapa waktu lalu.
Meski hanya dipoles sebentar, Zahwa akhirnya memberanikan diri tampil di Turnamen Terbuka Piala Wali Kota Depok, Ahad 14 September 2022.
Turun di kelas pemula 44kg, Zahwa menuai sukses dengan meraih medali emas. Dia menang dengan skor telak 28-10 atas lawannya.
"Awalanya deg-degan karena dilihat banyak orang. Tapi, pelatih bilang fokus dan jangan lihat siapa dan sabuk apa lawannya," ujar Zahwa.
"Alhamdulillah bisa dapat medali emas. Cedera ini seperti membawa berkah," tuturnya.
Keberhasilan ini tentu menjadi modal berharga. Minimal untuk memacu adrenalinya berlatih. Dia pun tak luput mengucapkan terima kasih kepada pelatihnya Rendra Irawan, Master Alex, orang tuanya serta teman-teman seklubnya di FOTA. * Yayan