Home > Nasional

Guru Profesional Membentuk Karakter Kuat Anak Didik jadi Kunci Utama Wujudkan Indonesia Bermartabat

Peran guru profesional yang membentuk karakter kuat pada anak didik menjadi kunci utama dalam mewujudkan Indonesia yang bermartabat.
Puncak peringatan HUT ke-19 HIMPAUDI berlangsung di Trans Studio Cibubur, Depok, Jawa Barat, Sabtu (31/08/2024). (Foto: Dok REPUBLIKA)
Puncak peringatan HUT ke-19 HIMPAUDI berlangsung di Trans Studio Cibubur, Depok, Jawa Barat, Sabtu (31/08/2024). (Foto: Dok REPUBLIKA)

RUZKA INDONESIA — Selama 19 tahun berkiprah, Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) menjadi garda terdepan dalam meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini di Indonesia.

Selama 19 tahun perjalanan HIMPAUDI, telah banyak kontribusi yang diberikan dalam mendidik generasi penerus bangsa.

Anggota DPD RI Dapil DKI Jakarta yang juga aktivis perlindungan anak Fahira Idris mengungkapkan, tema HUT ke-19 HIMPAUDI “Guru Profesional, Wujudkan Karakter Kuat, Menuju Indonesia Bermartabat" sangat tepat dan relevan dalam konteks tantangan pendidikan di era modern ini.

Menurutnya, tema ini menggarisbawahi peran strategis yang diperankan oleh para guru, khususnya para pendidik di jenjang pendidikan anak usia dini, dalam membentuk karakter generasi penerus bangsa.

Karakter kuat yang dimaksud bukan hanya sekedar perilaku baik, tetapi mencakup nilai-nilai moral, etika, integritas, dan ketahanan mental yang akan membekali anak-anak kita untuk menghadapi kehidupan dengan penuh tanggung jawab dan kebijaksanaan.

“Selamat ulang tahun ke-19 kepada HIMPAUDI. Terima kasih telah melahirkan guru-guru hebat yang tidak hanya berperan mentransfer ilmu pengetahuan, tetapi juga menanamkan nilai-nilai dasar yang akan menjadi landasan bagi pembentukan karakter anak," ujar Fahira Idris di sela puncak peringatan HUT ke-19 HIMPAUDI di Trans Studio Cibubur, Depok, Jawa Barat, Sabtu (31/08/2024).

"Terima kasih telah melahirkan guru-guru profesional yang tidak hanya menguasai materi pelajaran, tetapi juga memiliki kemampuan untuk memahami kebutuhan psikologis dan emosional anak, serta mampu menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan inspiratif,” imbuhnya.

Fahira Idris mengungkapkan, pembentukan karakter yang kuat di masa kanak-kanak sangat penting karena usia dini adalah masa di mana fondasi kepribadian seorang individu mulai terbentuk.

Karakter yang kuat akan menjadi pijakan kokoh yang akan mendukung anak-anak dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan, baik itu di bidang akademis, sosial, maupun dalam kehidupan bermasyarakat.

Dengan karakter yang kuat, anak-anak Indonesia akan tumbuh menjadi pribadi-pribadi yang tidak mudah terpengaruh oleh hal-hal negatif, memiliki rasa percaya diri yang tinggi, serta kemampuan untuk mengambil keputusan yang bijaksana.

Indonesia yang bermartabat, lanjut Fahira Idris, hanya bisa diwujudkan jika generasi mudanya memiliki karakter yang kuat dan tangguh. Martabat sebuah bangsa tercermin dari kualitas karakter dan moralitas masyarakatnya.

Peran guru profesional yang membentuk karakter kuat pada anak didik menjadi kunci utama dalam mewujudkan Indonesia yang bermartabat.

Sebagai bangsa yang kaya akan keragaman budaya dan tradisi, Indonesia, menurut Senator Jakarta ini, membutuhkan generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis tetapi juga memiliki nilai-nilai moral yang kuat untuk menjaga keutuhan dan kesatuan bangsa.

Guru yang profesional memiliki peran sentral dalam menjaga dan mentransmisikan nilai-nilai luhur bangsa dan memastikan anak-anak Indonesia tumbuh dengan rasa cinta tanah air, menghargai perbedaan, dan memiliki komitmen yang tinggi terhadap pembangunan bangsa.

“Sekali lagi saya mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih, terutama kepada Ketua Umum HIMPAUDI Ibu Betti Nuraini beserta segenap pengurus yang terus mengembangkan program-program inovatif untuk dapat menjawab kebutuhan pendidikan anak usia dini di era yang terus berkembang ini," tandasnya.

"Saya mengimbau agar semua pemangku kepentingan, memberikan dukungan dan fasilitas kepada HIMPAUDI untuk mewujudkan pendidikan berkualitas yang hanya bisa terwujud melalui tenaga pendidik yang profesional, kompeten, dan memiliki dedikasi tinggi terhadap profesinya,” pungkas Fahira Idris. (***)

Editor: S Dwiyantho Putra

× Image