Warga Desak DPRD Depok Perjuangkan Berobat Gratis Pakai KTP
ruzka.republika.co.id--Warga mendesak DPRD Kota Depok agar dapat memperjuangkan berobat gratis hanya memakai KTP. Hal itu terungkap saat anggota DPRD Kota Depok Rezky M Noor saat melaksanakan reses di kawasan Beji, Cinere, dan Limo, Kota Depok.
"Insya Allah, warga di Kota Depok kedepannya bisa berobat gratis hanya menggunakan KTP. Saat ini aturan tersebut masih terus digodok sehingga bisa terealisasikan," ujar Rezky, Kamis (25/05/2023).
Rezky mengatakan, dalam upaya mewujudkan hal itu diperlukan adanya peningkatan Universal Health Coverage (UHC) di Kota Depok. Dengan catatan saat ini UHC Depok masih sekitar 92 persen, dan nilai itu dinilai masih kurang dari 95 persen.
"Jika bisa ditingkatkan, maka Insya Allah warga Kota Depok gratis berobat di klinik, puskesmas dengan hanya menggunakan KTP," tegasnya.
Dia mengungkapkan, hampir setiap waktu, menerima keluhan soal kesehatan dari warga. Sebagian besar, mempertanyakan kapan bisa berobat gratis pakai KTP. Pasalnya, langkah demikian dinilai memudahkan dalam warga mengurus kesehatannya.
“Mereka sudah tidak perlu mondar-mandir untuk mengurus berkas bansos dan melengkapi syarat-syarat, yang kadang dalam melengkapi tidak semudah yang disosialisasikan,” tutur Rezky.
Menurut anggota DPRD Kota Depok dari Fraksi Partai Gerindra ini, dalam mewujudkan hal itu perlu juga ditambah Sumber Daya Manusia (SDM) seperti akan kebutuhan tenaga kesehatan.
“Untuk di Kota Depok masih bisa dikatakan kurang. Semestinya satu tenaga kesehatan bisa memberikan pelayanan satu berbanding lima, namun saat ini satu berbanding 10. Untuk tenaga kesehatan ini, kami juga minta ke pusat, namun kami harus support tenaga kesehatan mandiri,” pungkas Rezky. (Rusdy Nurdiansyah)