Malaysia Masters 2022: Gregoria Mariska Kurang Puas dengan Permainannya
ruzka.republika.co.id - Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung gagal menghadang wakil Korea Selatan, An Se Young. Gregoria kalah rubber game 18-21, 21-13, 8-21 di semifinal Malaysia Masters 2022.
Gregoria sebenarnya bermain cukup apik di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Sabtu (9/7). Dibandingkan saat pertemuan pertama di All England 2022, Maret lalu. Ia mampu mengimbangi permainan, bahkan beberapa kali membuat An Se Young mati langkah.
Usai kalah di gim pertama, Gregoria mampu bangkit di gim kedua. Sayang, di gim ketiga, Gregoria kurang konsisten dalam meladeni perlawanan lawan, sehingga tertinggal jauh dan tidak mampu lagi mengejar.
"Pertama-tama saya mengucap syukur saya bisa melangkah sejauh ini, masuk semifinal setelah bertahun-tahun hanya di babak pertama dan kedua. Tapi, saya kurang puas dengan penampilan hari ini, terutama di gim ketiga," kata Gregoria.
"Di gim ketiga, lawan mengontrol permainan saya. Jadi saya tidak bisa lepas dari tekanan," lanjutnya.
Walau sudah menginjak babak semifinal, Gregoria mengaku masih banyak yang harus ia perbaiki. Terutama mental dan pikiran. Tapi Gregoria sadar pencapaiannya di dua turnamen di Malaysia memberinya tambahan percaya diri.
"Evaluasinya saya ingin perbaiki pikiran saya. Saya harus melatih pikiran saya supaya lebih punya motivasi lebih, mau capek juga untuk memaksa limit diri sendiri," ungkap Gregoria.
Dia tidak mau memikirkan yang sudah terjadi hari ini. Semuanya diambil pelajarannya. Gregoria mau mulai dari nol di pertandingan depan.
"Saya mau coba pertahankan dulu main saya supaya enak terus. Puji Tuhan di sini memang sudah mulai enak," pungkas Gregoria yang setelah ini langsung bersiap untuk turun di ajang Singapore Open 2022 pekan depan.* (Yayan)