www.ruzkaindonesia.id--Lima Prajurit TNI yang bertugas di Kodim 0508/Depok mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Media dan Public Speaking Jajaran Korem 051/Wijayakarta pada Rabu, (06/03/2024).

Bimtek yang digelar di Kodim 0507/Kota Bekasi disebut bertujuan untuk peningkatan kemampuan prajurit jajaran Korem 051/Wijayakarta menuju penerangan yang berkualitas.

Kelima Prajurit TNI asal Kodim Depok tersebut ialah Serda Tri Pamungkas, Serda Sipayung, Serka Fajar dan Serka Suprihatin. Mereka berangkat dibawah komando Peltu SP Gultom sebagai pimpinan perjalanan.

Komandan Distrik Militer (Dandim) Kota Depok, Letkol Inf Iman Widhiarto mengatakan keberangkatan kelima prajuritnya mengikuti bimtek media dan public speaking adalah untuk lebih mengasah kemampuan dalam bidang media.

Pernyataan itu selaras dengan era teknologi digital yang saat ini sudah menjadi konsumsi utama perihal informasi bagi masyarakat luas.

Ia katakan, informasi tentang peran TNI untuk masyarakat harus disesuaikan dengan keadaan yang sebenarnya. Karenanya kata dia, peran dan pengetahuan media saat ini menjadi salah satu kebutuhan utama, termasuk institusi TNI.

"Peran TNI lebih bisa dirasakan karena peran media yang saat ini menjadi ujung tombaknya, tanpa media informasi itu tentu tidak ada. Karena itu, saya rasa sangat perlu setiap Prajurit TNI menguasai media, pasti banyak manfaatnya," ujar Letkol Inf Iman Widhiarto.

Pria yang baru sepuluh hari menjabat sebagai Dandim Depok tersebut mengutarakan pihaknya ingin menjadikan TNI tidak hanya kuat dalam menjaga pertahanan negara, namun memiliki pribadi yang lembut dalam memperlakukan ibu kandung tentara.

"Banyak sekali momen mesra antara TNI dengan rakyat, namun jarang ter publish dengan baik karena berbagai keterbatasan, karenanya diklat media ini saya rasa sangat diperlukan bagi para Prajurit TNI," ungkapnya.

Untuk informasi, Bimtek Media dan Public Speaking dibuka oleh Danrem 051/Wijayakarta, Brigjen TNI Riyanto dengan pemateri yaitu Fotorgrafer Militer Yoyon Subagyo.

Yoyon merupakan Fotografer Militer yang telah menjadi sukarelawan sejak 1978. Yoyon juga mendapat penghargaan berupa pangkat perwira Tituler dari TNI AD pada masa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. (***)