Nasional
Beranda » Berita » Pengiriman LPG ke Aceh Lehih Optimal dengan Mobil Tangki LPG via Laut

Pengiriman LPG ke Aceh Lehih Optimal dengan Mobil Tangki LPG via Laut

Pertamina mengirimkan sedikitnya 20 mobil skid tank, atau mobil tangki pengangkut LPG, ke sejumlah wilayah di Aceh bagian utara. (Foto: Dok RUZKA INDONESIA)
Pertamina mengirimkan sedikitnya 20 mobil skid tank, atau mobil tangki pengangkut LPG, ke sejumlah wilayah di Aceh bagian utara. (Foto: Dok RUZKA INDONESIA)

RUZKA INDONESIA – Melalui Integrated Terminal (IT) Lhokseumawe, Pertamina Patra Niaga memastikan pasokan LPG untuk wilayah Aceh bagian utara tetap terpenuhi meski jalur darat menuju wilayah tersebut terputus akibat bencana alam yang terjadi beberapa hari terakhir. Guna menjaga kelancaran distribusi, Pertamina menerapkan skema pengiriman multimoda, dengan mengalihkan suplai LPG menggunakan mobil tangki yang diangkut dengan kapal laut.

Integrated Terminal Manager Lhokseumawe, Ari Yunanto menjelaskan, Pertamina mengirimkan sedikitnya 20 mobil skid tank, atau mobil tangki pengangkut LPG, ke sejumlah wilayah di Aceh bagian utara, di antaranya Banda Aceh, Aceh Besar, Pidie Jaya, hingga Meulaboh, melalui jalur laut. Dua kapal besar bernama "Aceh Hebat 2" dan "Wira Louisa", menjadi tempat bersandar truk skid tank Pertamina.

“Karena adanya bencana alam kemarin, jalur lintas timur dari Lhokseumawe menuju Banda Aceh terputus di jembatan Kuta Blang dan jembatan meureudu, hal ini berdampak terganggunya pendistribusian LPG yang disupply dari IT Lhokseumawe–LPG Arun ke wilayah Banda Aceh, Aceh Besar, Pidie Jaya, hingga Meulaboh. Sebagai alternatif untuk kegiatan suplai LPG ke SPPBE–SPPBE di wilayah tersebut kami alihkan dengan multimoda yaitu melalui mobil tangki yang dilakukan pengangkutan ke kapal laut,” terangnya saat berada di Pelabuhan Krueng Geukueh, Lhokseumawe, Aceh.

Ari berharap, upaya tersebut dapat memenuhi kebutuhan masyarakat yang berada di wilayah Aceh bagian utara. Ia pun mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak panik.

Menurutnya, Pertamina telah berupaya maksimal menjamin ketersediaan dan kelancaran pasokan energi di wilayah Aceh, baik LPG maupun BBM.

Ketika Citra Satelit Menentukan Cepat Lambatnya Pupuk Menyelamatkan Sawah Pascabencana Sumatra

“Kami sudah bekerja keras dengan tim dan berkoordinasi ke berbagai pihak untuk mendukung kelancaran pelaksanaan pengangkutan menggunakan kapal laut sehingga kegiatan distribusi dan suplai LPG melalui mobil tangki dan kapal laut (multimoda) bisa sampai ke Banda Aceh. Dan selanjutnya dari Banda Aceh mobil tangki LPG akan menuju ke titik SPPBE untuk diterimakan ke tangki timbun dan selanjutnya dilakukan pengisian ke tabung LPG, sehingga LPG bisa terdistribusikan ke agen dan pangkalan LPG wilayah Banda Aceh dan sekitarnya. Jadi kami mohon masyarakat untuk bisa bersabar menunggu suplai LPG dari multimoda ini,” terangnya.

Sementara Area Manager Communication, Relations, dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Fahrougi Andriani Sumampouw mengungkapkan, Pertamina senantiasa mengupayakan pasokan energi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

"Pasokan energi dilakukan melalui berbagai moda transportasi. Seluruh personel Pertamina juga siaga untuk melayani kebutuhan masyarakat, sebagai komitmen Pertamina menjaga ketahanan energi termasuk di wilayah tersulit," jelas Fahrougi. (***)